Bangunan rumah tinggal kolonial Belanda di Yogyakarta
Latar belakang penelitian ini adalah daerah bintaran dan kota baru merupakan awal tumbuhnya daerah pemukiman orang belanda terbesar diluar benteng kumpeni belanda. Tipe pengorganisasian ruang pada rumah tinggal kolonial Belanda di daerah Bintaran, Kota baru, dan Lempuyangan adalah pengorganisasian...
Main Author: | AGATHA, Hanungsari Desinta eli |
---|---|
Format: | Tugas Akhir |
Language: | Indonesian |
Published: |
FSR ISI Yk
2003
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=18209 |
id |
isilib-18209 |
---|---|
recordtype |
oai_dc |
spelling |
isilib-182092015-04-14T08:14:46Z Bangunan rumah tinggal kolonial Belanda di Yogyakarta AGATHA, Hanungsari Desinta eli Belanda Desain Interior FSR ISI Yk 2003 id Tugas Akhir http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=18209 DI/Aga/b/2003 Latar belakang penelitian ini adalah daerah bintaran dan kota baru merupakan awal tumbuhnya daerah pemukiman orang belanda terbesar diluar benteng kumpeni belanda. Tipe pengorganisasian ruang pada rumah tinggal kolonial Belanda di daerah Bintaran, Kota baru, dan Lempuyangan adalah pengorganisasian terkelompok dengan pola simetris dan memusat. Penataan ini disesuikan dengan kebutuhan penghuni. dari penelitian ini dapat disimpulkan juga bahwa bentuk perancangan rumah tinggal dengan memperhatikan penyesuaian terhadap kondisi alam setempat, kebiasaan, budaya serta gaya hidup penghuninya. Yogyakarta xviii, 149 hal. : il. ; 30 cm DI http://opac.isi.ac.id//images/default/image.png |
institution |
Institut Seni Indonesia Yogyakarta |
collection |
Perpustakaan Yogyakarta |
language |
Indonesian |
topic |
Belanda Desain Interior DI |
spellingShingle |
Belanda Desain Interior DI AGATHA, Hanungsari Desinta eli Bangunan rumah tinggal kolonial Belanda di Yogyakarta |
description |
Latar belakang penelitian ini adalah daerah bintaran dan kota baru merupakan awal tumbuhnya daerah pemukiman orang belanda terbesar diluar benteng kumpeni belanda. Tipe pengorganisasian ruang pada rumah tinggal kolonial Belanda di daerah Bintaran, Kota baru, dan Lempuyangan adalah pengorganisasian terkelompok dengan pola simetris dan memusat. Penataan ini disesuikan dengan kebutuhan penghuni. dari penelitian ini dapat disimpulkan juga bahwa bentuk perancangan rumah tinggal dengan memperhatikan penyesuaian terhadap kondisi alam setempat, kebiasaan, budaya serta gaya hidup penghuninya. |
format |
Tugas Akhir |
author |
AGATHA, Hanungsari Desinta eli |
author_sort |
AGATHA, Hanungsari Desinta eli |
title |
Bangunan rumah tinggal kolonial Belanda di Yogyakarta |
title_short |
Bangunan rumah tinggal kolonial Belanda di Yogyakarta |
title_full |
Bangunan rumah tinggal kolonial Belanda di Yogyakarta |
title_fullStr |
Bangunan rumah tinggal kolonial Belanda di Yogyakarta |
title_full_unstemmed |
Bangunan rumah tinggal kolonial Belanda di Yogyakarta |
title_sort |
bangunan rumah tinggal kolonial belanda di yogyakarta |
publisher |
FSR ISI Yk |
publishDate |
2003 |
url |
http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=18209 |
_version_ |
1709035427536568320 |
score |
14.79448 |