Perubahan Peran Tokoh Pendukung Dalam Novel “Metropolis” Menjadi Tokoh Utama Dalam Penulisan Skenario Film Televisi “Metropolis” Untuk Meningkatkan Unsur Dramatik

Media film memiliki sebuah desain penyampaian cerita atau gagasan yaitu skenario. Adaptasi literatur bukan fenomena yang asing dalam sinema. Karya sastra menjadi sumber cerita yang paling memungkinkan untuk dikembangkan menjadi skenario film. Skripsi karya seni berjudul Perubahan Peran Tokoh Penduku...

Full description

Main Author: NURMAHARDIKA, Tya Dwi Putri
Format: Tugas Akhir
Language: Indonesian
Published: FSMR ISI Yk. 2018
Subjects:
Online Access: http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=39903
PINJAM
id isilib-39903
recordtype oai_dc
spelling isilib-399032019-04-04T12:08:25Z Perubahan Peran Tokoh Pendukung Dalam Novel “Metropolis” Menjadi Tokoh Utama Dalam Penulisan Skenario Film Televisi “Metropolis” Untuk Meningkatkan Unsur Dramatik NURMAHARDIKA, Tya Dwi Putri Skenario Adaptasi Televisi unsur dramatik FSMR ISI Yk. 2018 id Tugas Akhir http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=39903 TV/Nur/p/2019 Media film memiliki sebuah desain penyampaian cerita atau gagasan yaitu skenario. Adaptasi literatur bukan fenomena yang asing dalam sinema. Karya sastra menjadi sumber cerita yang paling memungkinkan untuk dikembangkan menjadi skenario film. Skripsi karya seni berjudul Perubahan Peran Tokoh Pendukung Dalam Novel “Metropolis” Menjadi Tokoh Utama Dalam Penulisan Skenario Film Televisi “Metropolis” Untuk Meningkatkan Unsur Dramatik. Novel “Metropolis” karangan Windry Ramadhina melatarbelakangi ide penciptaan penulisan skenario film televisi dengan judul yang sama yaitu “Metropolis”. Tema drama kriminal pada skenario “Metropolis” ini dapat menjadi tontonan alternatif dari film televisi yang sudah ada dengan genre thriller misteri. Skenario film televisi “Metropolis” dengan durasi 90 menit ini, menceritakan kisah pengungkapan kasus pembunuhan berantai para pimpinan sindikat mafia narkotika Indonesia bernama Sindikat 12. Proses adaptasi skenario ini dikembangkan secara independen menggunakan pendekatan adaptasi literal menurut Louis Giannetti, dengan mengubah peran tokoh Miaa yang semula dalam novel adalah tokoh pendukung menjadi tokoh utama dalam skenario. Tokoh Miaa dalam novel merupakan karacter victim, sedangkan dalam skenario diwujudkan sebagai karakter hero. Karakter hero tersebut ditunjukan bahwa Miaa memiliki kekuatan untuk mengungkapkan kasus pembunuhan tersebut. Skenario ini ingin mengajak penonton untuk mengambil pesan bahwa pada setiap diri manusia tidak ada yang sepenuhnya baik maupun jahat, akan tetapi pastilah memiliki jiwa kemanusiaan meskipun ia terlibat pada dunia kejahatan sekalipun. Konsep perubahan peran tokoh ini digunakan untuk meningkatkan unsur dramatik cerita yang terdiri dari konflik, suspense, surprise, dan curiosity. Perubahan peran tokoh tersebut bertujuan pula untuk mengantarkan cerita menjadi lebih intens yang membuat pembaca atau penonton menunggu hingga akhir cerita. Yogyakarta xv, 239 hal.: ilus., lamp.; 30 cm. NONE http://opac.isi.ac.id//images/default/image.png
institution Institut Seni Indonesia Yogyakarta
collection Perpustakaan Yogyakarta
language Indonesian
topic Skenario Adaptasi
Televisi
unsur dramatik
NONE
spellingShingle Skenario Adaptasi
Televisi
unsur dramatik
NONE
NURMAHARDIKA, Tya Dwi Putri
Perubahan Peran Tokoh Pendukung Dalam Novel “Metropolis” Menjadi Tokoh Utama Dalam Penulisan Skenario Film Televisi “Metropolis” Untuk Meningkatkan Unsur Dramatik
description Media film memiliki sebuah desain penyampaian cerita atau gagasan yaitu skenario. Adaptasi literatur bukan fenomena yang asing dalam sinema. Karya sastra menjadi sumber cerita yang paling memungkinkan untuk dikembangkan menjadi skenario film. Skripsi karya seni berjudul Perubahan Peran Tokoh Pendukung Dalam Novel “Metropolis” Menjadi Tokoh Utama Dalam Penulisan Skenario Film Televisi “Metropolis” Untuk Meningkatkan Unsur Dramatik. Novel “Metropolis” karangan Windry Ramadhina melatarbelakangi ide penciptaan penulisan skenario film televisi dengan judul yang sama yaitu “Metropolis”. Tema drama kriminal pada skenario “Metropolis” ini dapat menjadi tontonan alternatif dari film televisi yang sudah ada dengan genre thriller misteri. Skenario film televisi “Metropolis” dengan durasi 90 menit ini, menceritakan kisah pengungkapan kasus pembunuhan berantai para pimpinan sindikat mafia narkotika Indonesia bernama Sindikat 12. Proses adaptasi skenario ini dikembangkan secara independen menggunakan pendekatan adaptasi literal menurut Louis Giannetti, dengan mengubah peran tokoh Miaa yang semula dalam novel adalah tokoh pendukung menjadi tokoh utama dalam skenario. Tokoh Miaa dalam novel merupakan karacter victim, sedangkan dalam skenario diwujudkan sebagai karakter hero. Karakter hero tersebut ditunjukan bahwa Miaa memiliki kekuatan untuk mengungkapkan kasus pembunuhan tersebut. Skenario ini ingin mengajak penonton untuk mengambil pesan bahwa pada setiap diri manusia tidak ada yang sepenuhnya baik maupun jahat, akan tetapi pastilah memiliki jiwa kemanusiaan meskipun ia terlibat pada dunia kejahatan sekalipun. Konsep perubahan peran tokoh ini digunakan untuk meningkatkan unsur dramatik cerita yang terdiri dari konflik, suspense, surprise, dan curiosity. Perubahan peran tokoh tersebut bertujuan pula untuk mengantarkan cerita menjadi lebih intens yang membuat pembaca atau penonton menunggu hingga akhir cerita.
format Tugas Akhir
author NURMAHARDIKA, Tya Dwi Putri
author_sort NURMAHARDIKA, Tya Dwi Putri
title Perubahan Peran Tokoh Pendukung Dalam Novel “Metropolis” Menjadi Tokoh Utama Dalam Penulisan Skenario Film Televisi “Metropolis” Untuk Meningkatkan Unsur Dramatik
title_short Perubahan Peran Tokoh Pendukung Dalam Novel “Metropolis” Menjadi Tokoh Utama Dalam Penulisan Skenario Film Televisi “Metropolis” Untuk Meningkatkan Unsur Dramatik
title_full Perubahan Peran Tokoh Pendukung Dalam Novel “Metropolis” Menjadi Tokoh Utama Dalam Penulisan Skenario Film Televisi “Metropolis” Untuk Meningkatkan Unsur Dramatik
title_fullStr Perubahan Peran Tokoh Pendukung Dalam Novel “Metropolis” Menjadi Tokoh Utama Dalam Penulisan Skenario Film Televisi “Metropolis” Untuk Meningkatkan Unsur Dramatik
title_full_unstemmed Perubahan Peran Tokoh Pendukung Dalam Novel “Metropolis” Menjadi Tokoh Utama Dalam Penulisan Skenario Film Televisi “Metropolis” Untuk Meningkatkan Unsur Dramatik
title_sort perubahan peran tokoh pendukung dalam novel “metropolis” menjadi tokoh utama dalam penulisan skenario film televisi “metropolis” untuk meningkatkan unsur dramatik
publisher FSMR ISI Yk.
publishDate 2018
url http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=39903
_version_ 1709040300227297280
score 14.79448