Pengelolaan Pergelaran Mini Orkes " Akulturasi"

Pengelolaan pergelaran mini orkes yang bertema percampuran budaya merupakan pertunjukan musik yang menarik. Selain penataan untuk kebutuhan di panggung, mengumpulkan pemain juga menjadi pertimbangan, karena melibatkan orang banyak. Selain itu, konsep kolaborasi antara musik klasik/ barat dengan musi...

Full description

Main Author: AKBAR, Andika Muhammad
Format: Tugas Akhir
Language: Indonesian
Published: Prodi S-1 Tata Kelola Seni Jurusan Tata Kelola Seni FSR ISI Yogyakarta 2019
Subjects:
Online Access: http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=40632
PINJAM
id isilib-40632
recordtype oai_dc
spelling isilib-406322019-10-01T11:29:54Z Pengelolaan Pergelaran Mini Orkes " Akulturasi" AKBAR, Andika Muhammad Pengelolaan Pertunjukan Musik, Musik Nusantara, Mu Prodi S-1 Tata Kelola Seni Jurusan Tata Kelola Seni FSR ISI Yogyakarta 2019 id Tugas Akhir http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=40632 TKS/Akb/p/2019 Pengelolaan pergelaran mini orkes yang bertema percampuran budaya merupakan pertunjukan musik yang menarik. Selain penataan untuk kebutuhan di panggung, mengumpulkan pemain juga menjadi pertimbangan, karena melibatkan orang banyak. Selain itu, konsep kolaborasi antara musik klasik/ barat dengan musik Nusantara, menjadi hal penting yang harus dipertimbangkan. Pelestarian budaya tetap harus dijunjung tinggi, mengingat menurunnya eksistensi musik Nusantara pada saat ini. Akulturasik merupakan wujud dari proses terjadinya ide untuk pelestarian musik Nusantara. Pertunjukan musik ini memiliki perbedaan dari segi aliran, percampuran antara musik klasik/barat, pop, etnis Nusantara akan disajikan, sehingga mampu menciptakan pembaharuan terhadap musik.Metode yang digunakan yakni metode pendekatan kualitatif, dengan teknik pengumpulan data berdasarkan observasi, wawancara dan dokumentasi. Konsep mendasar berawal dari ide yang didapat dari melihat dan mengamati sekitar, lalu merespon beberapa pengaruh terhadap perkembangan musik khususnya di Yogyakarta. Pada konsep visual terdapat konsep panggung serta segala aspek yang berhubungan dengan perencanaan perwujudan bentuk.Proses pengelolaan acara berjalan dengan baik meskipun terjadi sedikit kendala, pada proses produksi terdapat berbagai aspek yakni briefing, pengawasan, gladi bersih, clear area. Pembentukan tim produksi terdiri dari pimpinan produksi, show director, keuangan, stage manager, desain dan publikasi, dokumentasi, liaison officer, crew, perlengkapan, among tamu, konsumsi serta usher. Hasil dari proses Akulturasik yakni sebagai kegiatan pelestarian budaya, karena musik tradisi kian semakin mengalami penurunan eksistensi. Dengan adanya kegiatan Akulturasik dapat menyadarkan masyarakat bahwa pentingnya melestarikan musik Nusantara. Yogyakarta xiii + 102 hal.; ilus.: 30 cm TKS/Akb/p/2019 http://opac.isi.ac.id//images/default/image.png
institution Institut Seni Indonesia Yogyakarta
collection Perpustakaan Yogyakarta
language Indonesian
topic Pengelolaan Pertunjukan Musik, Musik Nusantara, Mu
TKS/Akb/p/2019
spellingShingle Pengelolaan Pertunjukan Musik, Musik Nusantara, Mu
TKS/Akb/p/2019
AKBAR, Andika Muhammad
Pengelolaan Pergelaran Mini Orkes " Akulturasi"
description Pengelolaan pergelaran mini orkes yang bertema percampuran budaya merupakan pertunjukan musik yang menarik. Selain penataan untuk kebutuhan di panggung, mengumpulkan pemain juga menjadi pertimbangan, karena melibatkan orang banyak. Selain itu, konsep kolaborasi antara musik klasik/ barat dengan musik Nusantara, menjadi hal penting yang harus dipertimbangkan. Pelestarian budaya tetap harus dijunjung tinggi, mengingat menurunnya eksistensi musik Nusantara pada saat ini. Akulturasik merupakan wujud dari proses terjadinya ide untuk pelestarian musik Nusantara. Pertunjukan musik ini memiliki perbedaan dari segi aliran, percampuran antara musik klasik/barat, pop, etnis Nusantara akan disajikan, sehingga mampu menciptakan pembaharuan terhadap musik.Metode yang digunakan yakni metode pendekatan kualitatif, dengan teknik pengumpulan data berdasarkan observasi, wawancara dan dokumentasi. Konsep mendasar berawal dari ide yang didapat dari melihat dan mengamati sekitar, lalu merespon beberapa pengaruh terhadap perkembangan musik khususnya di Yogyakarta. Pada konsep visual terdapat konsep panggung serta segala aspek yang berhubungan dengan perencanaan perwujudan bentuk.Proses pengelolaan acara berjalan dengan baik meskipun terjadi sedikit kendala, pada proses produksi terdapat berbagai aspek yakni briefing, pengawasan, gladi bersih, clear area. Pembentukan tim produksi terdiri dari pimpinan produksi, show director, keuangan, stage manager, desain dan publikasi, dokumentasi, liaison officer, crew, perlengkapan, among tamu, konsumsi serta usher. Hasil dari proses Akulturasik yakni sebagai kegiatan pelestarian budaya, karena musik tradisi kian semakin mengalami penurunan eksistensi. Dengan adanya kegiatan Akulturasik dapat menyadarkan masyarakat bahwa pentingnya melestarikan musik Nusantara.
format Tugas Akhir
author AKBAR, Andika Muhammad
author_sort AKBAR, Andika Muhammad
title Pengelolaan Pergelaran Mini Orkes " Akulturasi"
title_short Pengelolaan Pergelaran Mini Orkes " Akulturasi"
title_full Pengelolaan Pergelaran Mini Orkes " Akulturasi"
title_fullStr Pengelolaan Pergelaran Mini Orkes " Akulturasi"
title_full_unstemmed Pengelolaan Pergelaran Mini Orkes " Akulturasi"
title_sort pengelolaan pergelaran mini orkes " akulturasi"
publisher Prodi S-1 Tata Kelola Seni Jurusan Tata Kelola Seni FSR ISI Yogyakarta
publishDate 2019
url http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=40632
_version_ 1709040497798938624
score 14.79448