Analisis Faktor-faktor Pemerintah daerah melakukan defisit pada pengangguran daerah (studi kasus Pada pemerintahan kabupaten/kota daerah istimewa yogyakarta
dalam penganggaran daerah sering sekali terlibat selisih antara anggaran pendapatan APBD.Berdasarkan data anggaran APBD tahun anggaran 2010 yang telah disampaikan kepada Direktorat jendral pertimbangan keuangan menunjukkan bahwa dari 542 daerah terdapat sebanyak 450 daerah atau 86% menganggarkan def...
Main Author: | Sri Delasmi Jayanti |
---|---|
Format: | Referensi |
Language: | Indonesia |
Published: |
universitas gajah mada
2011
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://opacperpus.jogjakota.go.id/index.php/home/detail_koleksi?kd_buku=014899&id=1&kd_jns_buku=RF |
id |
jogjakotalib-014899 |
---|---|
recordtype |
oai_dc |
spelling |
jogjakotalib-0148992011-12-07Analisis Faktor-faktor Pemerintah daerah melakukan defisit pada pengangguran daerah (studi kasus Pada pemerintahan kabupaten/kota daerah istimewa yogyakartaSri Delasmi Jayantikeuangan pemerintah daerahdalam penganggaran daerah sering sekali terlibat selisih antara anggaran pendapatan APBD.Berdasarkan data anggaran APBD tahun anggaran 2010 yang telah disampaikan kepada Direktorat jendral pertimbangan keuangan menunjukkan bahwa dari 542 daerah terdapat sebanyak 450 daerah atau 86% menganggarkan defisit anggaran pendapat dan belanja daerah universitas gajah mada2011Referensixiii-100 pg; 20x25 cm352.05Indonesiahttp://opacperpus.jogjakota.go.id/index.php/home/detail_koleksi?kd_buku=014899&id=1&kd_jns_buku=RF |
institution |
Perpustakaan Kota Yogyakarta |
collection |
Perpustakaan Yogyakarta |
language |
Indonesia |
topic |
keuangan pemerintah daerah |
spellingShingle |
keuangan pemerintah daerah Sri Delasmi Jayanti Analisis Faktor-faktor Pemerintah daerah melakukan defisit pada pengangguran daerah (studi kasus Pada pemerintahan kabupaten/kota daerah istimewa yogyakarta |
description |
dalam penganggaran daerah sering sekali terlibat selisih antara anggaran pendapatan APBD.Berdasarkan data anggaran APBD tahun anggaran 2010 yang telah disampaikan kepada Direktorat jendral pertimbangan keuangan menunjukkan bahwa dari 542 daerah terdapat sebanyak 450 daerah atau 86% menganggarkan defisit anggaran pendapat dan belanja daerah |
format |
Referensi |
author |
Sri Delasmi Jayanti |
author_sort |
Sri Delasmi Jayanti |
title |
Analisis Faktor-faktor Pemerintah daerah melakukan defisit pada pengangguran daerah (studi kasus Pada pemerintahan kabupaten/kota daerah istimewa yogyakarta |
title_short |
Analisis Faktor-faktor Pemerintah daerah melakukan defisit pada pengangguran daerah (studi kasus Pada pemerintahan kabupaten/kota daerah istimewa yogyakarta |
title_full |
Analisis Faktor-faktor Pemerintah daerah melakukan defisit pada pengangguran daerah (studi kasus Pada pemerintahan kabupaten/kota daerah istimewa yogyakarta |
title_fullStr |
Analisis Faktor-faktor Pemerintah daerah melakukan defisit pada pengangguran daerah (studi kasus Pada pemerintahan kabupaten/kota daerah istimewa yogyakarta |
title_full_unstemmed |
Analisis Faktor-faktor Pemerintah daerah melakukan defisit pada pengangguran daerah (studi kasus Pada pemerintahan kabupaten/kota daerah istimewa yogyakarta |
title_sort |
analisis faktor-faktor pemerintah daerah melakukan defisit pada pengangguran daerah (studi kasus pada pemerintahan kabupaten/kota daerah istimewa yogyakarta |
physical |
xiii-100 pg; 20x25 cm |
publisher |
universitas gajah mada |
publishDate |
2011 |
url |
http://opacperpus.jogjakota.go.id/index.php/home/detail_koleksi?kd_buku=014899&id=1&kd_jns_buku=RF |
callnumber-raw |
352.05 |
callnumber-search |
352.05 |
_version_ |
1542190282985963520 |
score |
14.79448 |