Peran Gaya Kepemimpinan dalam menerapkan Budaya Patient Safety Di RSUD. Prof. DR. Soekandar, Mojosari Kab. Mojokerto.

INTISARI Latat' belakang tingginya angka kesalahan tehadap pengobatan (treahnent) yang mengakibatkan kerugian terhadap pasien rumah sakit. Baik kejadian yang tidak diharapkan (KTD) ataupun kejadian nyaris celaka (KNC) sebenarnya bisa dihindari atau paling tidak diminirnalisir, bila budaya p...

Full description

Main Author: Djalu Naskutub
Format: Thesis S2
Language: Bahasa Belanda
Published: MRS 13 UMY 048 2013
Subjects:
Online Access: http://oaipmh-jogjalib.umy.ac.idkatalog.php?opo=lihatDetilKatalog&id=32222
PINJAM
Summary: INTISARI Latat' belakang tingginya angka kesalahan tehadap pengobatan (treahnent) yang mengakibatkan kerugian terhadap pasien rumah sakit. Baik kejadian yang tidak diharapkan (KTD) ataupun kejadian nyaris celaka (KNC) sebenarnya bisa dihindari atau paling tidak diminirnalisir, bila budaya patient safety dilaksanakan secara optimal oleh seluruh pelaku pekerjaan kesehatan. Kerugian dari korban KTD ini sangat bervariasi dari yang paling ringan sampai dengan cacat seumur hidup bahkan tidak jarang yang meninggal, Bahkan termasuk kerugian keuangan karena pasien harus membayar lebih. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah diskreptip kuantitatif. Subjek penelitian ini adalah tenaga medis, para medis dan para medis non perawat yang berhubungan langsung dengan pasien di RSUD. Prof. Dr. Soekandar Mojosari Kabupaten Mojokerto sebanyak 176 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive random sampling untuk unitiinstalasi dan convinient sampling untuk subjek orang yang dijadikan responden. Pengukur budaya patient safety mengadopsi kuesioner dari AHRQ sedangkan untuk gaya kepemimpinan kuesioner dikembangken dan diadopsi dari indikator gaya kepernimpinan oleh Harsey & Blanchard (1982 ). Analisis data penelitian menggunakan analisis deskriptif ku antitati f. Hasil dan kesimpulan penelitian menunjukan hal-hal sebagai berikut : 1) Pelaksanaan patient safety di RSUD. Prof. Dr. Soekandar Mojosari Kabupaten Mojokerto dalam kategori baik dengan prosentase sebesar 78%. 2) gaya kepemimpinan yang paling banyak digunakan oleh pemimpin unit adalah gaya kepemimpinan parlisipatif dengan nilai rata-rata 22,1, disusul dengan nilai 20,1 untuk delegatif,l3,5 konsultatif dan 10,4 untuk instruktif , 3) perniiihan gaya kepemimpinan tersebut semata-mata juga didasarkan pada situasi para bawahan dan lingkungan di RSUD. Prof. Dr. Soekandar Mojosari Kabupaten Mojokefio. Kata Kunci : Peran, Gaya kepemimpinan, Budaya patient safety. xi
Physical Description: 106 hal
ISBN: Tes MMR 48