Summary: |
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi pendidikan agama
islam adaptif bagi siswa SMALB Tunagrahita Ringan kelas X di SLB Negeri
pembina Yogyakarta. Hal ini dilatarbelakangi bahwa siswa tunagrahita memiliki
keterbatasan kecerdasan karena mereka rata-ratahanya memiliki IQ antara 55 sampai
70 sehingga mereka tidak dapat disamakan dengan siswa pada umumnya.
Berdasarkan fenomena di atas, penulis ingin mengkaji bagaimana
implementasi PAI Adaptif, materi dan metode pembelajaran PAI Adaptif yang tepat
untuk siswa kelas X SMALB Tunagrahita Ringan
Metode Penelitian ini menggunakan kualitatif yaitu mendiskripsikan tentang
Implementasi Pendidikan Agama Islam Adaptif bagi siswa SMALB Tunagrahita
Ringan Kelas X di SLB Negeri pembina Yogyakarta.
Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X SMALB Tunagrahita ringan
sebanyak enam siswa dan seorang guru PAI SMALB di SLB Negeri Pembina
Yogyakarta. Penggalian data melalui wawancara dan dukumentasi. Sedangkan
analisis yang digunakan adalah menelaah seluruh data, reduksi dat4 kategorisasi data
dan triangulasi data.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran PAI untuk anak
tunagrahita disesuaikan dengan kemampuan peserta didik atau disebut PAI Adaptif
dengan cara:
1. Menyederhanakan materi (downgrade) bila materi PAI yang terlalu sulit.
2. Menghindari penyampaian materi PAI secara abtrak, teoristis, dan verbal.
3. Penyampaian materi PAI secara konteLtual, praktis, mudah, visual, bertahap,
berkesinambungan dan berulang-ulang .
4. Mengoptimalkan potensi afektif dan psikomotorik dari pada kognitif.
5. Pendekatan pembelajaran individual.
6. Menggunakan media dan metode yang sesuai dengan kebutuhan peserta didik.
7. PAI Adaptif dapat dijadikan terapi psikologis bagi siswa tunagrahita.
Hal yang dapat disimpulkan dari analisis di atas adalah siswa SMALB
Tunagrahita Ringan sesuai dengan PAI Adaptif.
Kata kunci: Pembelajaran PAI Adaptif; Anak Tunagrahita Ringan; Terapi
Psikologis.
vl
|