Summary: |
Penelitian ini di latar belakangi oleh fungsi media dalam merepresentasikan feminitas perempuan yang dipengaruhi ideologi dan kekuasaan media. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ideologi dan kuasa patriarki dalam merepresentasikan feminitas di program televisi mata lelaki trans 7 tahun 2010-2013. Penelitian menggunakan metode kualitatif deskriptif. Data dikumpulkan melalui studi kepustakaan dan teknik dokumentasi. Data yang dikumpulkan berupa video program televisi mata lelaki yang menunjukkan adanya kuasa patriarki dalam merepresentasikan feminitas melalui stereotip tubuh perempuan ideal. Analisis data yang digunakan adalah semiotika dari Roland Barthes.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kuasa patriarki mempunyai pengaruh dalam merepresentasikan feminitas perempuan di program televisi mata lelaki trans 7, diantaranya: Pertama, wanita dan tubuh. Wanita digambarkan berorientasi dalam kepemilikan bentuk tubuh yang ideal. Kedua, wanita dan penampilan. Wanita-wanita di program televisi Mata Lelaki trans7 dalam hal berpenampilan direpresentasikan memiliki selera berbusana yang glamour, modern, dan seksi. Ketiga, wanita sebagai obyek biologis. Wanita direpresentasikan sebagai obyek seksual yang terseksualisasi dengan tubuh dan pakaiannya. Terakhir, wanita dan pekerjaan. Kehadiran wanita di dunia pekerjaan digambarkan sebagai pendamping pekerjaan pria. Mengutamakan penampilan fisik daripada kemampuan berpikir dan bertindak sebagai modalnya.
Dapat disimpulkan bahwa representasi feminitas perempuan dalam program televisi mata lelaki 2010-2013 adalah representasi perempuan yang dibentuk oleh kuasa patriarki, berpenampilan menarik, bidang kerjanya hanya sebagai pendukung atau pelengkap pekerjaan pria, menarik secara fisik dan sebagai obyek seksual oleh pria.
Kata kunci: patriarki, representasi, feminitas, program televisi.
|