HUBUNGAN EDUKASI TENTANG GANGGUAN JIWA TERHADAP PENGETAHUAN KADER TENTANG DETEKSI DINI GANGGUAN JIWA DI MASYARAKAT
Gangguan jiwa adalah gangguan pikiran, perasaan atau tingkah laku sehingga menimbulkan penderitaan dan terganggunya fungsi sehari-hari (fungsi pekerjaan dan fungsi sosial) dari orang tersebut. Berdasarkan data kepala Puskesmas Playen 1, terdapat 93 penderita gangguan jiwa berat yang berada di wilay...
| Main Author: | Citra Perwita Sari |
|---|---|
| Format: | Skripsi S1 |
| Language: | Bahasa Indonesia |
| Published: |
2013
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://oaipmh-jogjalib.umy.ac.idkatalog.php?opo=lihatDetilKatalog&id=44887 |
| Summary: |
Gangguan jiwa adalah gangguan pikiran, perasaan atau tingkah laku sehingga menimbulkan penderitaan dan terganggunya fungsi sehari-hari (fungsi pekerjaan dan fungsi sosial) dari orang tersebut.
Berdasarkan data kepala Puskesmas Playen 1, terdapat 93 penderita gangguan jiwa berat yang berada di wilayah Playen 1. Pada tahun 2012 Puskesmas Playen 1 menjaring 32 penderita gangguan jiwa sedangkan 61 lainnya tidak terdeteksi dan tidak diperiksakan ke puskesmas. Banyaknya penderita gangguan jiwa yang t |
|---|---|
| ISBN: |
SKR FKIK 202 |