Summary: |
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh akuntansi konservatif, ukuran perusahaan, timelines, default risk, dan profitabilitas terhadap Earning Response Coefficient (ERC). Penelitian ini menggunakan metode purposive sampling dan menguji 40 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang mengeluarkan laporan keuangan yang telah di audit selama priode 2008-2012. Penelitian ini menggunakan regresi berganda dengan SPSS 17.0.
Hasil penelitian secara persial menunjukkan bahwa variabel independen akuntansi konservatif, ukuran perusahaan dan default risk berhubungan positif terhadap Earning Response Coefficient (ERC). Untuk variabel timelines dan profitabilitas berhubungan negative terhadap Earnings Response Coefficient (ERC). Dan secara simultan seluruh variabel akuntansi konservatif, ukuran perusahaan, dan timelines, default risk, dan profitabilitas tidak berpengaruh terhadap Earning Response Coefficient (ERC).
Kata kunci: Akuntansi Konservatif, Ukuran Perusahaan, Timelines, Default Risk, Profitabilitas, Earning Response Coefficient.
|