Pengaruh sarapan terhadap memori jangka penedk anak usia 9 - 12 tahun.

Sarapan adalah penting. Sarapan menyumbang 25% dari total energi tiap harinya. Orang Indonesia memiliki kesadaran rendah terhadap pentingnya sarapan. Anak usia sekolah dan remaja yang selalu melewatkan sarapan sekitar 16,9%-59% dan anak yang selalu sarapan tetapi dengan sarapan kualitas rendah sekit...

Full description

Main Author: Citra Kenanga
Format: Skripsi S1
Language: Bahasa Indonesia
Published: FKU 14 UMY 058 2014
Subjects:
Online Access: http://oaipmh-jogjalib.umy.ac.idkatalog.php?opo=lihatDetilKatalog&id=47090
PINJAM
Summary: Sarapan adalah penting. Sarapan menyumbang 25% dari total energi tiap harinya. Orang Indonesia memiliki kesadaran rendah terhadap pentingnya sarapan. Anak usia sekolah dan remaja yang selalu melewatkan sarapan sekitar 16,9%-59% dan anak yang selalu sarapan tetapi dengan sarapan kualitas rendah sekitar 44,6%. Sarapan menyediakan nutrisi untuk otak agar anak tetap fokus belajar. Memori jangka pendek adalah aspek penting dalam proses belajar dan dibutuhkan anak untuk mengingat pelajaran. Penelitian ini perlu dilakukan untuk mengetahui pengaruh sarapan terhadap memori jangka pendek. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional. Subjek penelitian ada 60 anak usia 9-12 tahun dari 3 sekolah dasar. Tahap penelitiannya ada tahap persiapan dan pelaksanaan. Pada tahap pelaksanaan, subjek diberikan tes digit simbol. Data yang didapat dianalisis dengan independent t-test. Hasil penelitian adalah sarapan dapat meningkatkan memori jangka pendek anak usia 9-12 tahun, terlihat dari rerata skor tes digit simbol. Anak yang selalu sarapan memiliki rerata nilai lebih baik daripada anak yang selalu melewatkan sarapan, tetapi hasil dari independent t-test menunjukkan p>0,05 sehingga hasilnya tidak bermakna secara statistik. Kata kunci: sarapan, memori jangka pendek, anak
Physical Description: 48 hal
ISBN: SKR FKIK 58