Summary: |
Latar Belakang: Resin akrilik adalah istilah umum untuk bahan resin dari berbagai ester asam akrilat. Sifat polar dari molekul resin menyebabkan resin akrilik menyerap air . Baru-baru ini obat kumur digunakan untuk pembersihan gigi tiruan lepasan. Air yang terserap menimbulkan efek yang nyata pada sifat mekanis. Salah satu sifat mekanis adalah kekuatan transversal. Cara paling baik untuk mengukur kekuatan resin akrilik adalah dengan menguji kekuatan transversal.
Tujuan Penelitian: Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui perbandingan kekuatan tranversal antara resin akrilik teraktivasi panas dan resin akrilik teraktivasi kimia yang direndam pada larutan obat kumur.
Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan 40 sampel yang terbagi dalam 10 Sampel resin akrilik teraktivasi panas yang direndam pada larutan obat kumur , 10 sampel resin akrilik teraktivasi kimia yang direndam pada larutan obat kumur, 10 sampel resin akrilik teraktivasi panas yang direndam pada air dan 10 sampel resin akrilik teraktivasi kimia yang direndam pada air. Uji kekuatan transversal menggunakan Universal Testing Machine. Data dianalisis menggunakan Kruskal Wallis Test.
Kesimpulan: Resin akrilik heat cured yang direndam pada obat kumur betadine memiliki kekuatan transversal yang lebih besar daripada resin akrilik self cured yang direndam pada obat kumur betadine.
Kata Kunci : Tranversal, resin akrilik, obat kumur
|