Pengaruh Thidiazuron dan NAA terhadap multiplikasi tunas biji tanaman sarang semut (Myemecodia pendens) secara in vitro.

*29 Tanaman sarang semut merupakan tanaman epifit yang tumbuh menempel di pohon inangnya, batangnya menggelembung dan di dalamnya banyak terdapat ruang atau rongga kecil yang dihuni semut. Teknik in vitro digunakan untuk mengkonservasi tanaman sarang semut dalam rangka memenuhi kebutuhan bahan baku...

Full description

Main Author: Supriyadi
Format: Skripsi S1
Language: Bahasa Indonesia
Published: Agro 14 UMY 029 2014
Subjects:
NAA
Online Access: http://oaipmh-jogjalib.umy.ac.idkatalog.php?opo=lihatDetilKatalog&id=49263
PINJAM
id oai:lib.umy.ac.id:49263
recordtype oai_dc
spelling oai:lib.umy.ac.id:492632021-06-16T13:05:49ZPengaruh Thidiazuron dan NAA terhadap multiplikasi tunas biji tanaman sarang semut (Myemecodia pendens) secara in vitro.Supriyadi*29 Thidiazuron NAA Sarang semut*29 Tanaman sarang semut merupakan tanaman epifit yang tumbuh menempel di pohon inangnya, batangnya menggelembung dan di dalamnya banyak terdapat ruang atau rongga kecil yang dihuni semut. Teknik in vitro digunakan untuk mengkonservasi tanaman sarang semut dalam rangka memenuhi kebutuhan bahan baku tanaman obat sarang semut tanpa mengancam kelestariannya di alam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi Thidiazuron dan NAA terhadap induksi tunas sarang semut secara in vitro. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium, disusun menggunakan Rancangan Acak Lengkap(RAL) dengan satu faktor. Perlakuan yang diuji adalah kombinasi konsentrasi TDZ dan NAA yang terdiri 6 perlakuan yaitu : 0 mg/l TDZ + 0 mg/l NAA(T1), 0,5 mg/l TDZ + 0 mg/l NAA(T2), 1 mg/l TDZ + 0 mg/l NAA(T3), 0 mg/l TDZ + 0,1 mg/l NAA(T4), 0,5 mg/l TDZ + 0,1 mg/l NAA(T5), 1 mg/l TDZ + 0,1 mg/l NAA(T6). Masing-,masing perlakuan diulang 5 kali. Data hasil pengamatan dianalisis menggunakan sidik ragam dengan tingkat kesalahan 5% serta uji lanjut menggunakan Duncan Multiple Range (DMRT) dengan tingkat kesalahan 5 % Hasil penelitian menunjukan bahwa perlakuan 1 mg/l TDZ + 0,1 mg/l NAA merupakan perlakuan yang terbaik berdasarkan parameter Persentase Eksplan hidup (100%), Persentase eksplan Bertunas (100%) dan Jumlah tunas (2 buah). Kata Kunci : Thidiazuron, NAA dan Sarang SemutAgro 14 UMY 0292014Skripsi S146 halSKR FP 29Bahasa Indonesiahttp://oaipmh-jogjalib.umy.ac.idkatalog.php?opo=lihatDetilKatalog&id=49263
institution Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
collection Perpustakaan Yogyakarta
language Bahasa Indonesia
topic *29 Thidiazuron
NAA
Sarang semut
spellingShingle *29 Thidiazuron
NAA
Sarang semut
Supriyadi
Pengaruh Thidiazuron dan NAA terhadap multiplikasi tunas biji tanaman sarang semut (Myemecodia pendens) secara in vitro.
description *29 Tanaman sarang semut merupakan tanaman epifit yang tumbuh menempel di pohon inangnya, batangnya menggelembung dan di dalamnya banyak terdapat ruang atau rongga kecil yang dihuni semut. Teknik in vitro digunakan untuk mengkonservasi tanaman sarang semut dalam rangka memenuhi kebutuhan bahan baku tanaman obat sarang semut tanpa mengancam kelestariannya di alam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi Thidiazuron dan NAA terhadap induksi tunas sarang semut secara in vitro. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium, disusun menggunakan Rancangan Acak Lengkap(RAL) dengan satu faktor. Perlakuan yang diuji adalah kombinasi konsentrasi TDZ dan NAA yang terdiri 6 perlakuan yaitu : 0 mg/l TDZ + 0 mg/l NAA(T1), 0,5 mg/l TDZ + 0 mg/l NAA(T2), 1 mg/l TDZ + 0 mg/l NAA(T3), 0 mg/l TDZ + 0,1 mg/l NAA(T4), 0,5 mg/l TDZ + 0,1 mg/l NAA(T5), 1 mg/l TDZ + 0,1 mg/l NAA(T6). Masing-,masing perlakuan diulang 5 kali. Data hasil pengamatan dianalisis menggunakan sidik ragam dengan tingkat kesalahan 5% serta uji lanjut menggunakan Duncan Multiple Range (DMRT) dengan tingkat kesalahan 5 % Hasil penelitian menunjukan bahwa perlakuan 1 mg/l TDZ + 0,1 mg/l NAA merupakan perlakuan yang terbaik berdasarkan parameter Persentase Eksplan hidup (100%), Persentase eksplan Bertunas (100%) dan Jumlah tunas (2 buah). Kata Kunci : Thidiazuron, NAA dan Sarang Semut
format Skripsi S1
author Supriyadi
author_sort Supriyadi
title Pengaruh Thidiazuron dan NAA terhadap multiplikasi tunas biji tanaman sarang semut (Myemecodia pendens) secara in vitro.
title_short Pengaruh Thidiazuron dan NAA terhadap multiplikasi tunas biji tanaman sarang semut (Myemecodia pendens) secara in vitro.
title_full Pengaruh Thidiazuron dan NAA terhadap multiplikasi tunas biji tanaman sarang semut (Myemecodia pendens) secara in vitro.
title_fullStr Pengaruh Thidiazuron dan NAA terhadap multiplikasi tunas biji tanaman sarang semut (Myemecodia pendens) secara in vitro.
title_full_unstemmed Pengaruh Thidiazuron dan NAA terhadap multiplikasi tunas biji tanaman sarang semut (Myemecodia pendens) secara in vitro.
title_sort pengaruh thidiazuron dan naa terhadap multiplikasi tunas biji tanaman sarang semut (myemecodia pendens) secara in vitro.
physical 46 hal
publisher Agro 14 UMY 029
publishDate 2014
url http://oaipmh-jogjalib.umy.ac.idkatalog.php?opo=lihatDetilKatalog&id=49263
isbn SKR FP 29
_version_ 1702748082648645632
score 14.79448