Summary: |
Provinsi DIY memiliki 70 RS, Kabupaten Bantul
memiliki 10 RS yang melayani 859,968 jiwa dengan 793 tempat tidur. Sekalipun
jumlah RS atau TT disuatu daerah kurang, menjaga citra baik bagi RS tetap
penting, hal ini diperlukan untuk menjaga kepercayaan atau memperluas
pemasaran.
Metode: Penelitian kuantitatif-kualitatif, rancangan cross sectional survey,
analitik deskriptif. Menentukan posisi citra dengan pendekatan kuantitatif
menggunakan kuisioner terhadap 118 responden dengan metode purposive
sampling. Pendekatan kualitatif memuat wawancara pendukung dan landasan
pembenahan dimensi citra. Analisis data menggunakan differential semantik,
empat instrumen dan teori strategi pemasaran.
Hasil dan Pembahasan: Terdapat 23 dimensi penilaian citra RS, semua
dimensi citra dinilai baik, yaitu dokter ahli dan berpengalaman (98%), perawat
terampil (92%), petugas profesional (97%), pakaian petugas rapi dan bersih
(92%); ruangan teratur dan nyaman (81%), gedung dan ruangan bersih (86%);
fasilitas lengkap (85%), fasilitas nyaman dan bersih (81%); peralatan lengkap
(88%), obat-obatan lengkap (95%); prosedur tidak rumit (93%), petugas tepat
waktu (76%); waktu konsultasi cukup (83%), perhatian dan simpati petugas
(92%), kesedian menanggapi keluhan (97%), keramahan (95%); tarif sesuai
(95%), kemudahan penggunaan asuransi (88%); lokasi strategis dan terjangkau
(97%), ruang rawat inap mudah didapat (59%), kemudahan menemui dokter
(83%), kemudahan mendapatkan informasi (98%), papan petunjuk mudah
dipahami (76%). Prioritas perbaikan dimensi citra: ketepatan waktu petugas,
kemudahan menemui dokter, kecukupan waktu konsultasi, perbaikan papan
petunjuk, pengadaan ruang rawat inap, kebersihan dan kenyamanan fasilitas,
keteraturan dan kenyamanan ruangan.
|