Summary: |
*82 Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh modal intelektual terhadap nilai perusahaan melalui karakteristik perusahaan sebagai variabel intervening. Variabel independen dalam penelitian ini adalah modal intelektual. Variabel dependennya adalah nilai perusahaan, sedangkan variabel interveningnya adalah kinerja keuangan dan pertumbuhan perusahaan. Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 163 dari perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2011-2013.
Penelitian ini menggunakan metode statistik analisis regresi berganda untuk mengidentifikasi pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen. Path analysis digunakan untuk menguji pengaruh langsung dan tidak langsung melalui kinerja keuangan dan pertumbuhan perusahaan. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Penelitian ini menggunakan Model Pulic (Value Added Intellectual Coefficient – VAICTM) sebagai ukuran efisiensi atas komponen IC; physical capital coefficient (VACA), human capital coefficient (VAHU), dan structural capital coefficient (STVA). Data diperoleh dari laporan keuangan, annual report, Indonesian Capital Market Directory (ICMD) pada tahun 2011 sampai 2013.
Hasil analisis menunjukkan bahwa modal intelektual berpengaruh posistif secara tidak langsung terhadap nilai perusahaan melalui kinerja keuangan dan pertumbuhan perusahaan sebagai variabel intervening. Sedangkan modal intelektual tidak berpengaruh positif terhadap kinerja keuangan, nilai perusahaan, dan pertumbuhan perusahaan.
|