HUBUNGAN GAYA BELAJAR DENGAN NILAI UJIAN MCQ MAHASISWA KEDOKTERAN DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

Saat ini masih banyak mahasiswa kedokteran yang merasa kecewa dengan nilai MCQ yang mereka dapat. Hal ini dikarenakan banyak mahasiswa belum mengetahui faktor yang mempengaruhi nilai MCQ. Salah satu faktor yang mempengaruhi hasil belajar mereka adalah gaya belajar mahasiswa tersebut. Gaya belajar me...

Full description

Main Author: Fahnur Danang Wisnuwardani
Format: Skripsi S1
Language: Bahasa Indonesia
Published: FKU 14 UMY 060 2015
Subjects:
Online Access: http://oaipmh-jogjalib.umy.ac.idkatalog.php?opo=lihatDetilKatalog&id=56803
PINJAM
id oai:lib.umy.ac.id:56803
recordtype oai_dc
spelling oai:lib.umy.ac.id:568032021-06-16T13:06:58ZHUBUNGAN GAYA BELAJAR DENGAN NILAI UJIAN MCQ MAHASISWA KEDOKTERAN DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTAFahnur Danang WisnuwardaniGaya Belajar, Auditorial, Visual, KinestetikSaat ini masih banyak mahasiswa kedokteran yang merasa kecewa dengan nilai MCQ yang mereka dapat. Hal ini dikarenakan banyak mahasiswa belum mengetahui faktor yang mempengaruhi nilai MCQ. Salah satu faktor yang mempengaruhi hasil belajar mereka adalah gaya belajar mahasiswa tersebut. Gaya belajar merupakan suatu cara atau strategi belajar yang diterapkan setiap orang, gaya belajar dibagi menjadi 3 yaitu, visual yaitu gaya belajar yang menitik beratkan pada ketajaman penglihatan. Auditorial adalah gaya belajar yang menitik beratkan pada pendengaran. Kinestetik adalah gaya belajar yang menitik beratkan pada sentuhan ataupun praktek. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan gaya belajar dengan hasil belajar. Selain itu juga untuk mengetahui hubungan gaya belajar auditorial, visual, dan kinestetik terhadap hasil belajar atau prestasi. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan desain penelitian cross sectional untuk menentukan hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat. Untuk analisis data menggunakan cara corelasi bivariat untuk melihat hubungan antar variabel. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dari 135 sampel mahasiswa kedokteran UMY angkatan 2010 yang dipilih secara acak, sebesar 41% menggunakan gaya belajar visual, sedangkan 40% menggunakan gaya belajar auditorial dan 19% menggunakan gaya belajar kinestetik. Pada uji corelation bivariate nilai p<0,005 yaitu 0,000 yang berarti terdapat korelasi yang bermakna antara dua variabel yang diuji. Berasarkan nilai tersebut, terdapat hubungan antara gaya belajar dengan nilai ujian MCQ. Dilihat dari hasil nilai korelasi yaitu 0,876 yang berarti hubungannya sangat kuat.FKU 14 UMY 0602015Skripsi S134 halSKR FKIK 060Bahasa Indonesiahttp://oaipmh-jogjalib.umy.ac.idkatalog.php?opo=lihatDetilKatalog&id=56803
institution Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
collection Perpustakaan Yogyakarta
language Bahasa Indonesia
topic Gaya Belajar, Auditorial, Visual, Kinestetik
spellingShingle Gaya Belajar, Auditorial, Visual, Kinestetik
Fahnur Danang Wisnuwardani
HUBUNGAN GAYA BELAJAR DENGAN NILAI UJIAN MCQ MAHASISWA KEDOKTERAN DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
description Saat ini masih banyak mahasiswa kedokteran yang merasa kecewa dengan nilai MCQ yang mereka dapat. Hal ini dikarenakan banyak mahasiswa belum mengetahui faktor yang mempengaruhi nilai MCQ. Salah satu faktor yang mempengaruhi hasil belajar mereka adalah gaya belajar mahasiswa tersebut. Gaya belajar merupakan suatu cara atau strategi belajar yang diterapkan setiap orang, gaya belajar dibagi menjadi 3 yaitu, visual yaitu gaya belajar yang menitik beratkan pada ketajaman penglihatan. Auditorial adalah gaya belajar yang menitik beratkan pada pendengaran. Kinestetik adalah gaya belajar yang menitik beratkan pada sentuhan ataupun praktek. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan gaya belajar dengan hasil belajar. Selain itu juga untuk mengetahui hubungan gaya belajar auditorial, visual, dan kinestetik terhadap hasil belajar atau prestasi. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan desain penelitian cross sectional untuk menentukan hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat. Untuk analisis data menggunakan cara corelasi bivariat untuk melihat hubungan antar variabel. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dari 135 sampel mahasiswa kedokteran UMY angkatan 2010 yang dipilih secara acak, sebesar 41% menggunakan gaya belajar visual, sedangkan 40% menggunakan gaya belajar auditorial dan 19% menggunakan gaya belajar kinestetik. Pada uji corelation bivariate nilai p<0,005 yaitu 0,000 yang berarti terdapat korelasi yang bermakna antara dua variabel yang diuji. Berasarkan nilai tersebut, terdapat hubungan antara gaya belajar dengan nilai ujian MCQ. Dilihat dari hasil nilai korelasi yaitu 0,876 yang berarti hubungannya sangat kuat.
format Skripsi S1
author Fahnur Danang Wisnuwardani
author_sort Fahnur Danang Wisnuwardani
title HUBUNGAN GAYA BELAJAR DENGAN NILAI UJIAN MCQ MAHASISWA KEDOKTERAN DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
title_short HUBUNGAN GAYA BELAJAR DENGAN NILAI UJIAN MCQ MAHASISWA KEDOKTERAN DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
title_full HUBUNGAN GAYA BELAJAR DENGAN NILAI UJIAN MCQ MAHASISWA KEDOKTERAN DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
title_fullStr HUBUNGAN GAYA BELAJAR DENGAN NILAI UJIAN MCQ MAHASISWA KEDOKTERAN DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
title_full_unstemmed HUBUNGAN GAYA BELAJAR DENGAN NILAI UJIAN MCQ MAHASISWA KEDOKTERAN DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
title_sort hubungan gaya belajar dengan nilai ujian mcq mahasiswa kedokteran di universitas muhammadiyah yogyakarta
physical 34 hal
publisher FKU 14 UMY 060
publishDate 2015
url http://oaipmh-jogjalib.umy.ac.idkatalog.php?opo=lihatDetilKatalog&id=56803
isbn SKR FKIK 060
_version_ 1702749645953826816
score 14.79448