Summary: |
*59 Tuberkulosis (TB) merupakan suatu infeksi yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis. Penyakit ini menjadi salah satu penyakit menular paling mematikan di dunia. Prevalensi tuberkulosis yang terjadi di Indonesia menunjukkan angka yang tinggi yakni menempati urutan ke-3 tertinggi di dunia setelah Negara Cina dan India. Obat Anti Tuberkulosis (OAT) diberikan kepada pasien TB dalam bentuk kombinasi. Pengukuran kadar Ureum-Kreatinin memberikan petunjuk apakah Pasien TB yang diberikan OAT Fase Awal mengalami penurunan fungsi ginjal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kadar ureum dan kreatinin sebelum dan sesudah Pemberian OAT Fase awal. Hasil penelitian pada uji menunjukkan adanya perbedaan kadar Ureum sebelum diberikan OAT dan setelah diberikan OAT dengan nilai p=0,022 (p<0,05). Sedangkan Kadar Kreatinin sebelum diberikan OAT dan setelah diberikan OAT menunjukkan perbedaan dengan nilai p= 0,049 (p<0,05).
Disimpulkan bahwa terdapat Perbedaan kadar Ureum dan Kreatinin sebelum dan sesudah pemberian OAT fase awal.
|