PENGARUH OLAHRAGA AEROBIK AKUT DI PAGI HARI TERHADAP KONSENTRASI BELAJAR PADA ANAK USIA 11-12 TAHUN

*28 Olahraga yang mempunyai efek positif pada tubuh manusia adalah olahraga yang aerobik. Olahraga aerobik membuat aliran darah yang kaya oksigen dari jantung ke seluruh tubuh menjadi lancar. Waktu yang paling tepat untuk melakukan olahraga aerobik adalah di pagi hari sebelum beraktifitas. Kebiasaan...

Full description

Main Author: Dimas Caesar Kurniawan
Format: Skripsi S1
Language: Bahasa Indonesia
Published: FKU 15 UMY 028 2015
Subjects:
Online Access: http://oaipmh-jogjalib.umy.ac.idkatalog.php?opo=lihatDetilKatalog&id=56970
PINJAM
id oai:lib.umy.ac.id:56970
recordtype oai_dc
spelling oai:lib.umy.ac.id:569702021-06-16T13:06:59ZPENGARUH OLAHRAGA AEROBIK AKUT DI PAGI HARI TERHADAP KONSENTRASI BELAJAR PADA ANAK USIA 11-12 TAHUNDimas Caesar Kurniawan*28 olahraga, konsentrasi belajar, anak 1112 tahun*28 Olahraga yang mempunyai efek positif pada tubuh manusia adalah olahraga yang aerobik. Olahraga aerobik membuat aliran darah yang kaya oksigen dari jantung ke seluruh tubuh menjadi lancar. Waktu yang paling tepat untuk melakukan olahraga aerobik adalah di pagi hari sebelum beraktifitas. Kebiasaan berolahraga penting untuk mendukung proses belajar anak dengan meningkatnya kemampuan berkonsentrasi pada pelajaran sebagai efek positif dari lancarnya aliran darah yang kaya akan oksigen ke otak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji pengaruh olahraga aerobik akut di pagi hari terhadap konsentrasi anak usia 11-12 tahun. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan desain penelitian experimental. Subjek penelitian ini adalah 72 siswa berusia 11-12 tahun berasal dari kelas 5 dan 6 SD Kasihan, dibagi menjadi 2 kelompok menggunakan metode matching sample berdasarkan usia dan jenis kelamin. Kelompok perlakuan diberi intervensi berupa olahraga aerobik selama 15 menit tanpa berhenti dilanjutkan istirahat selama 15 menit. Pada tahap pelaksanaan, seluruh subjek penelitian diberikan tes untuk mengukur atensi visual selektif yang disebut cancellation test. Independent t-test digunakan untuk menganalisis data. Hasil penelitian didapatkan rerata skor kelompok perlakuan 17,86 ± 3,47 dan kelompok kontrol 16,50 ± 4,87. Siswa yang diberikan intervensi berupa olahraga aerobik di pagi hari mendapat skor dari cancellation test lebih baik dibanding anak yang tidak mendapat intervensi berupa olahraga aerobik di pagi hari, tetapi hasil penelitian berdasarkan independent t-test, dapat dilihat bahwa nilai p= 0,177 yang berati bahwa hasilnya tidak bermakna secara statistikFKU 15 UMY 0282015Skripsi S143 HalSKR FKIK 028Bahasa Indonesiahttp://oaipmh-jogjalib.umy.ac.idkatalog.php?opo=lihatDetilKatalog&id=56970
institution Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
collection Perpustakaan Yogyakarta
language Bahasa Indonesia
topic *28 olahraga, konsentrasi belajar, anak 11
12 tahun
spellingShingle *28 olahraga, konsentrasi belajar, anak 11
12 tahun
Dimas Caesar Kurniawan
PENGARUH OLAHRAGA AEROBIK AKUT DI PAGI HARI TERHADAP KONSENTRASI BELAJAR PADA ANAK USIA 11-12 TAHUN
description *28 Olahraga yang mempunyai efek positif pada tubuh manusia adalah olahraga yang aerobik. Olahraga aerobik membuat aliran darah yang kaya oksigen dari jantung ke seluruh tubuh menjadi lancar. Waktu yang paling tepat untuk melakukan olahraga aerobik adalah di pagi hari sebelum beraktifitas. Kebiasaan berolahraga penting untuk mendukung proses belajar anak dengan meningkatnya kemampuan berkonsentrasi pada pelajaran sebagai efek positif dari lancarnya aliran darah yang kaya akan oksigen ke otak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji pengaruh olahraga aerobik akut di pagi hari terhadap konsentrasi anak usia 11-12 tahun. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan desain penelitian experimental. Subjek penelitian ini adalah 72 siswa berusia 11-12 tahun berasal dari kelas 5 dan 6 SD Kasihan, dibagi menjadi 2 kelompok menggunakan metode matching sample berdasarkan usia dan jenis kelamin. Kelompok perlakuan diberi intervensi berupa olahraga aerobik selama 15 menit tanpa berhenti dilanjutkan istirahat selama 15 menit. Pada tahap pelaksanaan, seluruh subjek penelitian diberikan tes untuk mengukur atensi visual selektif yang disebut cancellation test. Independent t-test digunakan untuk menganalisis data. Hasil penelitian didapatkan rerata skor kelompok perlakuan 17,86 ± 3,47 dan kelompok kontrol 16,50 ± 4,87. Siswa yang diberikan intervensi berupa olahraga aerobik di pagi hari mendapat skor dari cancellation test lebih baik dibanding anak yang tidak mendapat intervensi berupa olahraga aerobik di pagi hari, tetapi hasil penelitian berdasarkan independent t-test, dapat dilihat bahwa nilai p= 0,177 yang berati bahwa hasilnya tidak bermakna secara statistik
format Skripsi S1
author Dimas Caesar Kurniawan
author_sort Dimas Caesar Kurniawan
title PENGARUH OLAHRAGA AEROBIK AKUT DI PAGI HARI TERHADAP KONSENTRASI BELAJAR PADA ANAK USIA 11-12 TAHUN
title_short PENGARUH OLAHRAGA AEROBIK AKUT DI PAGI HARI TERHADAP KONSENTRASI BELAJAR PADA ANAK USIA 11-12 TAHUN
title_full PENGARUH OLAHRAGA AEROBIK AKUT DI PAGI HARI TERHADAP KONSENTRASI BELAJAR PADA ANAK USIA 11-12 TAHUN
title_fullStr PENGARUH OLAHRAGA AEROBIK AKUT DI PAGI HARI TERHADAP KONSENTRASI BELAJAR PADA ANAK USIA 11-12 TAHUN
title_full_unstemmed PENGARUH OLAHRAGA AEROBIK AKUT DI PAGI HARI TERHADAP KONSENTRASI BELAJAR PADA ANAK USIA 11-12 TAHUN
title_sort pengaruh olahraga aerobik akut di pagi hari terhadap konsentrasi belajar pada anak usia 11-12 tahun
physical 43 Hal
publisher FKU 15 UMY 028
publishDate 2015
url http://oaipmh-jogjalib.umy.ac.idkatalog.php?opo=lihatDetilKatalog&id=56970
isbn SKR FKIK 028
_version_ 1702749680918593536
score 14.79448