HUBUNGAN STATUS GIZI KURANG DENGAN KEJADIAN TUBERKULOSIS PARU PADA ANAK USIA 1-14 TAHUN DI RS PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

*90 Malnutrisi diperkirakan menyumbang lebih dari sepertiga dari kematian anak, meskipun terdaftar sebagai penyebab langsung. Sulit serta kurangnya akses makanan yang bergizi adalah penyebab umum dari kekurangan gizi. Nutrisi yang buruk seperti ASI yang tidak memadai, konsumsi makanan yang buruk sep...

Full description

Main Author: Alvian Zanuar
Format: Skripsi S1
Language: Bahasa Indonesia
Published: FKU 15 UMY 090 2015
Subjects:
14
Online Access: http://oaipmh-jogjalib.umy.ac.idkatalog.php?opo=lihatDetilKatalog&id=57148
PINJAM
Summary: *90 Malnutrisi diperkirakan menyumbang lebih dari sepertiga dari kematian anak, meskipun terdaftar sebagai penyebab langsung. Sulit serta kurangnya akses makanan yang bergizi adalah penyebab umum dari kekurangan gizi. Nutrisi yang buruk seperti ASI yang tidak memadai, konsumsi makanan yang buruk seperti makanan ringan dan cepat saji serta tidak memastikan bahwa anak mendapat cukup makanan bergizi, sangat berpotensi untuk anak mengalami gizi kurang. Tuberkulosis banyak terjadi pada anak yang kurang gizi sehubungan dengan lemahnya daya tahan tubuh anak yang kurang gizi.Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan status gizi kurang dengan kejadian tuberkulosis paru pada anak usia 1-14 tahun.Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara status gizi buruk dengan kejadian tuberkulosis paru pada anak usia 1-14. Sesuai dengan hasil penelitian berdasarkan chi-square, dapat dilihat dari nilai probabilitas adalah 0,011 (p<0,05) yang berarti hasilnya bermakna secara statistik. Kesimpulan: Terdapat hubungan status gizi kurang dengan kejadian tuberkulosis paru pada anak usia 1-14 tahun di RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta.
Physical Description: 34 hal
ISBN: SKR FKIK 090