Summary: |
*440 Skizofrenia merupakan gangguan mental berat yang mengakibatkan berbagai gangguan fungsi pada penderita, termasuk gangguan fungsi kognitif, yang meliputi gangguan perhatian, bahasa, memori, visuospasial, dan fungsi eksekutif. Semakin besar disfungsi kognitif, semakin kecil kemungkinan seorang pasien skizofrenia mendapatkan pekerjaan atau memainkan pesan sosialnya. Remidiasi kognitif mampu memperbaiki memori, perhatian, konsentrasi, kemampuan pemecahan masalah, dan aspek pemrosesan lain, sehingga kemungkinan keberhasilan latihan ketrampilan sosial, kemandirian, dan vokasional akan lebih baik, sehingga rahabilitasi akan mampu memberikan tingkat integrasi komunitas yang lebih baik. Salah satu caranya adalah dengan Brain Gym. Metode ini mengaktifkan dua belah otak dan memadukan fungsi semua bagian otak untuk meningkatkan kemampuan kognitif.
Penelitian ini menggunakan quasi-experimental design dengan rancangan pretest-posttest with one group design untuk menilai fungsi kognitif penderita skizofrenia pada awal dan akhir penelitian menggunakan kuestioner rating skala kognitif skizofrenia yang telah tervalidasi. Terdapat 25 sampel pasien di PuskesmasImogiri II, Desa Mojohuro Sriharjo, Kabupaten Bantul, Yogyakarta. Responden mendapat perlakuan berupa senam otak sebanyak 4 kali selama 4 minggu.
Analisis statistik menunjukkan bahwa sampel yang diteliti mengalami peningkatan skor fungsi kognitif yang signifikan setelah diberi perlakuan (p=0,014).
Dapat disimpulkan terdapat pengaruh senam otak yang bermakna terhadap peningkatan fungsi kognitif penderita skizorenia di komunitas.
|