GAMBARAN TINGKAT PENDIDIKAN DENGAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN KELUARGA DALAM MEMILIH PELAYANAN KESEHATAN DI DUSUN BODEH AMBARKETAWANG GAMPING SLEMAN YOGYAKARTA

*365 Fasilitas pelayanan kesehatan adalah suatu alat dan/atau tempat yang digunakan untuk menyelenggarakan upaya pelayanan kesehatan baik promotif, preventif, kuratif maupun rehabilitatif yang dilakukan oleh pemerintah, pemerintah daerah, dan/atau masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk menge...

Full description

Main Author: Hendra Yuda Pramanta
Format: Skripsi S1
Language: Bahasa Indonesia
Published: PSIK 15 UMY 365 2015
Subjects:
Online Access: http://oaipmh-jogjalib.umy.ac.idkatalog.php?opo=lihatDetilKatalog&id=58442
PINJAM
Summary: *365 Fasilitas pelayanan kesehatan adalah suatu alat dan/atau tempat yang digunakan untuk menyelenggarakan upaya pelayanan kesehatan baik promotif, preventif, kuratif maupun rehabilitatif yang dilakukan oleh pemerintah, pemerintah daerah, dan/atau masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran tingkat pendidikan dengan pengambilan keputusan keluarga dalam memilih pelayanan kesehatan, mengetahui pelayanan kesehatan yang paling sering digunakan, dan alasan pemilihan pelayanan kesehatan di Dusun Bodeh, Ambarketawang, Gamping, Sleman, Yogyakarta. Penelitian ini termasuk penelitian deskriftif kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Jumlah responden pada penelitian ini yaitu 60 keluarga dengan menggunakan total sampling. Hasil penelitian ini yaitu tingkat pendidikan pengguna pelayanan kesehatan medis terbanyak adalah masyarakat berpendidikan SMA dengan jumlah 24 orang, masyarakat dusun bodeh lebih banyak memilih puskesmas untuk pelayanan kesehatan medis yaitu sebanyak 23 orang (38%) yang menyatakan biaya yang murah menjadi alasan dalam memilih pelayanan kesehatan medis dan 11 orang (18,3%) masyarakat dusun bodeh memilih pelayanan kesehatan tradisional karena adanya kepercayaan pada pelayanan tersebut. Masyarakat Dusun Bodeh memiliki tingkat pendidikan yang beragam mulai dari SD, SMP, SMA, D3, S1, dan S2. Pelayanan kesehatan medis yang sering dimanfaatkan masarakat Dusun Bodeh adalah dokter praktik (15%), rumah sakit swasta (26%), rumah sakit negeri (5,0%), puskesmas (38,8%) dan lain-lain (5,0%). Pelayanan kesehatan tradisional yang sering dimanfaatkan masyarakat dusun bodeh adalah tukang urut (41,7%), ahli patah tulang (1,7%), dan lain-lain (3,3%). Puskesmas adalah pelayanan medis yang paling banyak digunakan yaitu sebanyak 23 orang (38%) dan untuk pelayanan kesehatan tradisional masyarakat dusun bodeh banyak memanfaatkan tukang urut yaitu sebanyak 25 orang (41,7%).
Physical Description: 35 Hal
ISBN: SKR FKIK 365