PERBANDINGAN TINGKAT KETERGANTUNGAN ROKOK PADA REMAJA DENGAN ORANG TUA MEROKOK DAN TIDAK MEROKOK DI SMP 3 KASIHAN BANTUL

*343 Remaja yang memiliki orang tua merokok mempunyai resiko lebih besar untuk menjadi perokok dan mengalami ketergantungan rokok. Sedangkan orang tua tidak merokok akan memiliki kesempatan melakukan antismoking communication agar bisa mengendalikan perilaku merokok anak remajanya. Tujuan penelitian...

Full description

Main Author: Tito Kurniawan Prabowo
Format: Skripsi S1
Language: Bahasa Indonesia
Published: PSIK 15 UMY 343 2015
Subjects:
Online Access: http://oaipmh-jogjalib.umy.ac.idkatalog.php?opo=lihatDetilKatalog&id=58484
PINJAM
Summary: *343 Remaja yang memiliki orang tua merokok mempunyai resiko lebih besar untuk menjadi perokok dan mengalami ketergantungan rokok. Sedangkan orang tua tidak merokok akan memiliki kesempatan melakukan antismoking communication agar bisa mengendalikan perilaku merokok anak remajanya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan tingkat ketergantungan nikotin pada remaja dengan orang tua merokok dan tidak merokok di SMP 3 Kasihan Bantul. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian komparasi dengan pendekatan cross sectional. Responden dalam penelitian ini sejumlah 52 siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang dibagi ke dalam dua kelompok yaitu kelompok siswa SMP perokok dengan orang tua merokok dan kelompok siswa SMP perokok dengan orang tua tidak merokok. Teknik sampling yang digunakan adalah total sampling. Analisis dalam penelitian ini menggunakan Mann-Whitney Test. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai p untuk tingkat ketergantungan rokok adalah 0,771. Kesimpulan: Tidak ada perbedaan yang signifikan antara tingkat ketergantungan rokok remaja perokok dengan orang tua merokok dan tidak merokok.
Physical Description: 55 hal
ISBN: SKR FKIK 343