PENGARUH RASIO CAMEL, FINANCIAL LEVERAGE DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA BANK UMUM SYARIAH INDONESIA PERIODE 2011-2014

*115 Bank mempunyai konflik keagenan yang lebih multidimensi dibandingkan sektor industri lainnya. Konflik yang terjadi dalam industry perbankan diantaranya konflik keagenan atara manajer (agent) dengan pemilik (principal), regulator dengan pemilik bank, antara agent dengan kreditur (debholder) dan...

Full description

Main Author: Nur Fatimah
Format: Skripsi S1
Language: Bahasa Indonesia
Published: EPI 15 UMY 115 2015
Subjects:
Online Access: http://oaipmh-jogjalib.umy.ac.idkatalog.php?opo=lihatDetilKatalog&id=59062
PINJAM
id oai:lib.umy.ac.id:59062
recordtype oai_dc
spelling oai:lib.umy.ac.id:590622021-06-16T13:07:18ZPENGARUH RASIO CAMEL, FINANCIAL LEVERAGE DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA BANK UMUM SYARIAH INDONESIA PERIODE 2011-2014Nur FatimahEPI 115 Bank Umum Syariah, manajemen laba, discretionary accrualrasio CAMEL, financial leverage, ukuran perusahaan.*115 Bank mempunyai konflik keagenan yang lebih multidimensi dibandingkan sektor industri lainnya. Konflik yang terjadi dalam industry perbankan diantaranya konflik keagenan atara manajer (agent) dengan pemilik (principal), regulator dengan pemilik bank, antara agent dengan kreditur (debholder) dan terakhir antara bank dengan penyimpan dana. Manajemen laba merupakan salah satu sikap manipulasi atau kecurangan yang terjadi akibat adanya konflik keagenan dan asimetri informasi. Tindakan manajemen laba umumnya ditemukan dalam pencatatan laporan keuangan dan hal ini dapat terjadi pada lembaga keuangan perbankan syariah. Penelitian ini bertujuan untuk menguji adanya praktik manajemen laba pada bank umum syariah dengan menggunkan rasio CAMEL, Financial leverage dan Ukuran Perusahaan. Penelitian ini menggunakan data sekunder laporan annual report bank umum syariah yang dipublikasikan oleh masing-masing bank selama tahun 2011-2014. Model yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Modified Jones Model. Model tersebut digunakan untuk mengukur Discretionary Accrual yang merupakan proksi dari pengukuran manajemen laba. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah model regresi linear berganda. Hasil Penelitian menunjukan bahhwa terdapat satu variabel yaitu CAR yang mempengaruhi manajemen laba akan tetapi pengaruh tersebut tidak signifikan, sedangkan variabel lain yang digunakan yaitu ROA, NPF, FDR, Financial leverage dan Ukuran perusahaan tidak berpengaruh terhadap manajemen laba di bank umum syariah.EPI 15 UMY 1152015Skripsi S1100 halSKR FAI 115Bahasa Indonesiahttp://oaipmh-jogjalib.umy.ac.idkatalog.php?opo=lihatDetilKatalog&id=59062
institution Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
collection Perpustakaan Yogyakarta
language Bahasa Indonesia
topic EPI 115 Bank Umum Syariah, manajemen laba, discretionary accrualrasio CAMEL, financial leverage, ukuran perusahaan.
spellingShingle EPI 115 Bank Umum Syariah, manajemen laba, discretionary accrualrasio CAMEL, financial leverage, ukuran perusahaan.
Nur Fatimah
PENGARUH RASIO CAMEL, FINANCIAL LEVERAGE DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA BANK UMUM SYARIAH INDONESIA PERIODE 2011-2014
description *115 Bank mempunyai konflik keagenan yang lebih multidimensi dibandingkan sektor industri lainnya. Konflik yang terjadi dalam industry perbankan diantaranya konflik keagenan atara manajer (agent) dengan pemilik (principal), regulator dengan pemilik bank, antara agent dengan kreditur (debholder) dan terakhir antara bank dengan penyimpan dana. Manajemen laba merupakan salah satu sikap manipulasi atau kecurangan yang terjadi akibat adanya konflik keagenan dan asimetri informasi. Tindakan manajemen laba umumnya ditemukan dalam pencatatan laporan keuangan dan hal ini dapat terjadi pada lembaga keuangan perbankan syariah. Penelitian ini bertujuan untuk menguji adanya praktik manajemen laba pada bank umum syariah dengan menggunkan rasio CAMEL, Financial leverage dan Ukuran Perusahaan. Penelitian ini menggunakan data sekunder laporan annual report bank umum syariah yang dipublikasikan oleh masing-masing bank selama tahun 2011-2014. Model yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Modified Jones Model. Model tersebut digunakan untuk mengukur Discretionary Accrual yang merupakan proksi dari pengukuran manajemen laba. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah model regresi linear berganda. Hasil Penelitian menunjukan bahhwa terdapat satu variabel yaitu CAR yang mempengaruhi manajemen laba akan tetapi pengaruh tersebut tidak signifikan, sedangkan variabel lain yang digunakan yaitu ROA, NPF, FDR, Financial leverage dan Ukuran perusahaan tidak berpengaruh terhadap manajemen laba di bank umum syariah.
format Skripsi S1
author Nur Fatimah
author_sort Nur Fatimah
title PENGARUH RASIO CAMEL, FINANCIAL LEVERAGE DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA BANK UMUM SYARIAH INDONESIA PERIODE 2011-2014
title_short PENGARUH RASIO CAMEL, FINANCIAL LEVERAGE DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA BANK UMUM SYARIAH INDONESIA PERIODE 2011-2014
title_full PENGARUH RASIO CAMEL, FINANCIAL LEVERAGE DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA BANK UMUM SYARIAH INDONESIA PERIODE 2011-2014
title_fullStr PENGARUH RASIO CAMEL, FINANCIAL LEVERAGE DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA BANK UMUM SYARIAH INDONESIA PERIODE 2011-2014
title_full_unstemmed PENGARUH RASIO CAMEL, FINANCIAL LEVERAGE DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA BANK UMUM SYARIAH INDONESIA PERIODE 2011-2014
title_sort pengaruh rasio camel, financial leverage dan ukuran perusahaan terhadap manajemen laba pada bank umum syariah indonesia periode 2011-2014
physical 100 hal
publisher EPI 15 UMY 115
publishDate 2015
url http://oaipmh-jogjalib.umy.ac.idkatalog.php?opo=lihatDetilKatalog&id=59062
isbn SKR FAI 115
_version_ 1702750103967629312
score 14.79448