PERSEPSI MASYARAKAT KOTA YOGYAKARTA TERHADAP KEPUASAN PENANGANAN SAMPAH DI KOTA YOGYAKARTA (Studi Kasus di Dusun Tukangan, Tegalpanggung, Danurejan, Kota Yogyakarta, DIY Tahun 2014)

*258 Sampah merupakan masalah yang dihadapi hampir seluruh Negara di dunia. Tidak hanya di Negara-negara berkembang, tetapi juga di Negaranegara maju, sampah selalu menjadi masalah. Rata-rata setiap harinya kotakota besar di Indonesia menghasilkan puluhan ton sampah. Sampah-sampah itu diangkut oleh...

Full description

Main Author: Ismail
Format: Skripsi S1
Language: Bahasa Indonesia
Published: IPEM 15 UMY 258 2015
Subjects:
Online Access: http://oaipmh-jogjalib.umy.ac.idkatalog.php?opo=lihatDetilKatalog&id=59599
PINJAM
Summary: *258 Sampah merupakan masalah yang dihadapi hampir seluruh Negara di dunia. Tidak hanya di Negara-negara berkembang, tetapi juga di Negaranegara maju, sampah selalu menjadi masalah. Rata-rata setiap harinya kotakota besar di Indonesia menghasilkan puluhan ton sampah. Sampah-sampah itu diangkut oleh truk-truk khusus dan dibuang atau ditumpuk begitu saja di tempat yang sudah disediakan tanpa ada pengolahan lagi. Dari hari ke hari sampah itu terus menumpuk dan terjadilah bukit sampah seperti yang sering kita lihat. Secara teoritik, se-Yogyakarta untuk mengatasi persoalan sampah mengharuskan dilakukannya pergeseran pendekatan dari pendekatan ujung-pipa (end-pipe of solution) ke pendekatan sumber. Dengan pendekatan sumber, maka sampah ditangani pada hulu sebelum sampah itu sampai ke tempat pengolahan akhir (hilir). Pada prinsipnya, pendekatan sumber menghendaki dikuranginya produk sampah yang akan dikirim ke tempat pengolahan akhir. Cara yang dapat ditempuh untuk mengurangi sampah antara lain pemilahan sampah dan penerapan prinsip 3R(Reduce, Reuse, Recycle)atau pengurangan, penggunaan kembali dan mendaur ulang sampah.
ISBN: SKR FISIP 258