Summary: |
*468 Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui fakto-faktor yang mempengaruhi kinerja keuangan antar Bank Syariah dan Bank Konvensional di Indonesia pada periode 2011-2014 dengan menggunakan rasio keuangan. Rasio keuangan yang digunakan terdiri dari CAR, BOPO, NPL, LDR , dan ROA sebagai variabel independen karena kinerja keuangan sangat berhubungan dengan profitabilitas.
Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data Laporan Keuangan Publikasi Bank Indonesia tahun 2011-2014. Tidak semua Bank dalam penelitian ini digunakan hanya Bank yang memenuhi syarat yang digunakan dalam penelitian ini. Setelah memenuhi kriteria maka terdapat 11 Bank Syariah (Bank Syariah Mandiri, Bank Muamalat, Bank BNI Syariah, Bank BRI Syariah, Bank Mega Syariah, Bank BJB Syariah, Panin Bank Syariah, Bank Bukopin Syariah, Bank BCA syariah, Maybank Syariah, Bank Victoria Syariah) dan 11 Bank Konvensional (Bank Mega, Bank Bukopin, Bank Victoria, Bank Windu, Bank BII, Bank Bumi Arta, Bank SBI Indonesia, Bank ICBC Indonesia, Bank Antara, Bank Mayora, Bank BRI Agro).
Hasil penelitian hipotesis menunjukkan bahawa hanya rasio CAR yang menunjukkan pengaruh secara signifkan atau positif terhadap kinerja keuangan (ROA) dan rasio BOPO, LDR, NPL menunjukkan hasil yang tidak signifikan atau negatif terhadap kinerja keuangan (ROA).
|