Filsafat Al Fatihah: Menurut Tafsir Politik, Ekonomi, Hukum dan Administrasi, serta sebagai Paradigma dan Ideologi dalam Tiga Narasi Agung Dunia

Setelah sosialisme komunisme melemah dan liberalisme kapitalis tinggal satu satunya paradigma di dunia, mereka mengkhawatirkan kembalinya aturan yang menurut mereka adalah ketiranian, lalu diantisipasi dengan berbagai fitnah, propaganda, namun suka ataupun tidak suka, maka kebaikan, kebenaran, dan k...

Full description

Main Author: Drs. H. Inu Kencana Syafiie, M.Si.
Format: eBook Karya UMY
Language: Bahasa Indonesia
Published: Pustaka Al-Fikriis 2009
Online Access: http://oaipmh-jogjalib.umy.ac.idkatalog.php?opo=lihatDetilKatalog&id=64245
PINJAM
Summary: Setelah sosialisme komunisme melemah dan liberalisme kapitalis tinggal satu satunya paradigma di dunia, mereka mengkhawatirkan kembalinya aturan yang menurut mereka adalah ketiranian, lalu diantisipasi dengan berbagai fitnah, propaganda, namun suka ataupun tidak suka, maka kebaikan, kebenaran, dan keindahan akan difahami manusia juga secara etika, logika dan estetika. Lalu manakah ideologi tersebut kalau memang Al Quran menghimpun seluruh disiplin ilmu, moral etika dan nuansa seni, bagaimana pulakah dengan Al Fatihah yang menjadi muqaddimah dan priambul, selain bacaan shalat yang selama ini hanya menjadi ritme peribadatan. Perlu diresapi bahwa Al Fatihah adalah intisari berpikir yang transendental dalam tiga narasi agung dunia.
ISBN: xxx