PENGARUH INFLASI, KURS DAN TINGKAT BUNGA SBI TERHADAP TINGKAT PERMINTAAN SUKUK IFR TAHUN 2009-2013

*17 tingkat bunga Sertifikat Bank Indonesia (SBI) terhadap tingkat permintaan sukuk Islamic Fix Rate (IFR). Populasi dalam penelitian ini adalah sukuk Islamic Fix Rate (IFR). Metode pengumpulan data menggunakan non-probability sampling yaitu puposive sampling. Purposive sampling adalah pemilihan sam...

Full description

Main Author: Poppy Ariesta Rahmadani
Format: Skripsi S1
Language: Bahasa Indonesia
Published: EKPI 16 UMY 017 2016
Subjects:
Online Access: http://oaipmh-jogjalib.umy.ac.idkatalog.php?opo=lihatDetilKatalog&id=64751
PINJAM
Summary: *17 tingkat bunga Sertifikat Bank Indonesia (SBI) terhadap tingkat permintaan sukuk Islamic Fix Rate (IFR). Populasi dalam penelitian ini adalah sukuk Islamic Fix Rate (IFR). Metode pengumpulan data menggunakan non-probability sampling yaitu puposive sampling. Purposive sampling adalah pemilihan sampel secara tidak acak yang informasinya diperoleh dengan menggunakan pertimbangan tertentu. Sampel yang diperoleh adalah data perdagangan sukuk IFR dari September 2009 hingga Agustus 2013. Alat analisis yang digunakan adalah metode Error Correction Model (ECM). Hasil penelitian menunjukkan dalam jangka pendek menuju jangka panjang terjadi perubahan. Hasil penelitian dalam jangka pendek menunjukkan variabel inflasi berhubungan positif tidak signifikan terhadap tingkat permintaan sukuk IFR, variabel kurs berhubungan negatif signifikan terhadap tingkat permintaan sukuk IFR dan variabel tingkat bunga SBI berhubungan negatif tidak signifikan terhadap tingkat permintaan sukuk IFR. Pada hasil penelitian dalam jangka panjang menunjukkan variabel inflasi berhubungan positif tidak signifikan terhadap tingkat permintaan sukuk IFR, variabel kurs berhubungan negatif signifikan tehadap tingkat permintaan sukuk IFR dan tingkat bunga SBI berhubungan negatif signifikan terhadap tingkat permintaan sukuk IFR. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor utama yang menentukan tingkat pemintaan sukuk IFR dalam jangka panjang adalah kurs, sedangkan faktor utama yang menentukan tingkat permintaan sukuk IFR dalam jangka pendek adalah kurs dan tingkat bunga SBI. Jangka pendek adalah kurs dan dalam jangka pendek adalah kurs dan tingkat bunga SBI. Hal ini dikarenakan kurs dan tingkat bunga SBI sebagai pesaing dalam investasi yang akan memberikan imbal hasil yang bersaing secara kompetitif. Kata Kunci: Inflasi, Kurs, Tingkat Bunga SBI, Permintaan Sukuk Islamic Fix Rate (IFR) dan Error Correction Model (ECM).
Physical Description: 87 hal
ISBN: SKR F E 017