| Summary: |
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh gaya kepemimpinan, keefektifan sistem pengendalian internal, kesesuaian kompensasi, informasiasimetri, penegakan hukum, komitmen organisasi, dan budaya etis organisasi terhadap kecurangan (fraud) di pemerintah daerah Kabupaten Wonosobo.Variabel yang akan diuji adalah gaya kepemimpinan, keefektifan sistem pengendalian internal, kesesuaian kompensasi, informasiasimetri, penegakan hukum, komitmen organisasi, dan budaya etis organisasi sebagai variabel dependen, serta kecurangan (fraud) sebagai variabel independen. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan model Regresi Linier Bergandadengan bantuan statistical software SPSS.
Hasil penelitian menunjukkan tidak terdapat pengaruh antara gaya kepemimpinan dengan fraud di pemda, tidak terdapat pengaruh antara keefektifan sistem pengendalian internal dengan fraud di pemda, terdapat pengaruh negatif antara kesesuaian kompensasi dengan fraud di pemda, terdapat pengaruh positif antara informasiasimetri dengan fraud di pemda, tidak terdapat pengaruh antara penegakan hukum dengan fraud di pemda, tidak terdapat pengaruh antara komitmen organisasi dengan fraud di pemda, dan tidak terdapat pengaruh antara budaya etis organisasi dengan fraud di pemda.
Kata kunci :Fraud, gaya kepemimpinan, keefektifan sistem pengendalian internal, kesesuaian kompensasi, informasiasimetri, penegakan hukum, komitmen organisasi, budaya etis organisasi
|