| Summary: |
*93 Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi ekonomi unggulan pada kegiatan ekonomi di Kabupaten Pemalang. Analisis dilakukan dengan membandingkan Produk Domestik Regional Bruto Atas Harga Konstan 2010 Kabupaten Pemalang dengan Produk Domestik Regional Bruto Atas Harga Konstan 2010 Provinsi Jawa Tengah. Model analisis yang digunakan adalah analisis LQ, analisis Shift-Share, analisis MRP dan Overlay, analisis kontribusi sektoral, analisis Klassen Typology dan analisis SWOT.
Hasil analisis LQ menunjukkan bahwa hampir semua sektor ekonomi dikabupaten pemalang merupakan sektor basis kecuali sektor Industri Pengolahan, sektor kontruksi, sektor transportasi dan pergudangan, serta sektor real estate. Hasil analisiss Shift-share secara keselurahan menunjukan nilai positif ini menujukan bahwa pertumbuhan ekonomi untuk masing-masing kegiatan ekonomi di Kabupaten Pemalang mengalami pertumbuhan. Hasil analisis MRP dan hasil Overlay mengalami pertumbuhan baik di sisi kontribusi dan sisi pertumbuhannya. Hasil analisis kontribusi sektoral menunjukan bahwa sektor tersier menyumbangkan kontribusi terbesar untuk PDRB Kabupaten Pemalang selama periode 2010-2014. Hasil analisis klassen typology daerah menunjukkan bahwa Kabupaten Pemalang Termasuk kategori daerah sedang tumbuh. Berdasarkan hasil analisis SWOT strategi yang digunakan untuk meningkatkan pembangunan adalah strategi memanfaatkan letak wilayah yang strategis untuk menggerakan perekonomian, Meningkatkan potensi SDA untuk mengembangkan sektor basis dalam menunjang pembangunan, Meningkatkan hasil pertanian yang merupakan sektor unggulan di Kabupaten Pemalang, Strategi peningkatan sarana dan prasarana pendukung di sektor basis agar mengembangkan sektor basis yang ada, Strategi meningkatkan produksi dan hasil produksi pada sektor ekonomi, Strategi meningkatkan kualitas SDM yang mampu mengelola sumber daya alam secara efektif, mengolah dan menghasilkan produk yang berkualitas sehingga memiliki daya saing untuk di ekspor.
Kata kunci: Pembangunan ekonomi, PDRB, analisis LQ, analisis shift-share, analisis MRP, analisis Overlay, analisis kontribusi sektoral, analisis klassen typology dan analisis SWOT
|