Summary: |
*148 Structural Adjustment Programs (SAPs) adalah serangkaian program yang
diciptakan oleh IMF. SAPs diciptakan dalam rangka mengurangi
ketidakseimbangan fiskal negara penerima bantuan yang umumnya merupakan
negara dunia ketiga. Zimbabwe dalam skripsi ini sebagai negara penerima
bantuan dari IMF resmi menerapkan SAPs pada tahun 1991. Namun pasca
diterapkannya SAPs, justru terjadi kemerosotan ekonomi dan politik secara
drastis di Zimbabwe.
Skripsi ini akan menggunakan teori Kekuasaan Struktural milik Susan
Strange dan konsep Negara Gagal milik Francis Fukuyama dengan tujuan
menganalisa bagaimana SAPs mempengaruhi keadaan ekonomi maupun politik
dalam negeri Zimbabwe. Skripsi ini menggunakan metode eksplanasi dengan
tujuan menjelaskan informasi berdasarkan data. Data yang digunakan
dikumpulkan dari studi keperpustakaan yang berhubungan dengan materi
penelitian seperti jurnal, buku, working paper, dan website.
Pada saat penelitian, penulis kemudian menemukan data yang menunjukkan
bahwa SAPs yang diterapkan di Zimbabwe mempengaruhi sistem ekonomi dan
perpolitikan dalam negeri Zimbabwe. Adapun pengaruh SAPs terhadap sistem
ekonomi dipengaruhi melalui dua struktur kekuasaan, antara lain; struktur
produksi dan finansial, sedangkan secara politik SAPs masuk dengan cara
mempengaruhi corak kebijakan pemerintah yang sebelumnya mengadopsi
pendekatan sosialis menuju pendekatan neoliberal.
Berdasarkan hasil penelitian kemudian dapat disimpulkan berdasarkan teori
Kekuasaan Struktural, SAPs di Zimbabwe mempengaruhi perekonomian
melalui struktur produksi dan finansial. Sedangkan berdasarkan konsep Negara
Gagal, SAPs milik IMF berhasil mempengaruhi politik dalam negeri Zimbabwe
yang kemudian diiringi dengan munculnya faktor-faktor internal kegagalan
negara di Zimbabwe
|