Summary: |
Aplikasi alat ortodontik cekat dapat menyebabkan terjadinya perlekatan bakteri di permukaan gigi sehingga bakteri mudah berkoloni. Keadaan tersebut terjadi karena alat ortodontik cekat melekat permanen pada gigi dan hanya dapat dilepas oleh dokter gigi serta memiliki bagian-bagian yang sulit dibersihkan dengan cara mekanis. Aggregatibacter actinomycetemcomitans merupakan salah satu bakteri yang mendominasi. Buah nanas (Ananas comosus) merupakan salah satu tumbuhan yang diharapkan dapat menghambat pertumbuhan Aggregatibacter actinomycetemcomitans yang memiliki kandungan senyawa enzim bromelain dalam ekstraknya.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ekstrak buah nanas (Ananas comosus) memiliki daya antibakteri terhadap pertumbuhan bakteri Aggregatibacter actinomycetemcomitans.
Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat eksperimental laboratoris (in vitro). Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Mikrobiologi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta pada bulan oktober 2015. Penelitian ini menggunakan bakteri Aggregatibacter actinomycetemcomitans dan menggunakan esktrak buah nanas. Uji bakteri dilakukan dengan metode dilusi cair dengan konsentrasi 100%, 50%, 25%, 12,5%, 6,25%, 3,125%, 1,563%, 0,781% dan 0,39%. Data hasil penelitian dianalisis secara deskriptif yang disajikan dalam bentuk tabel.
Ekstrak buah nanas (Ananas comosus) memiliki KHM (Kadar Hambat Minimum) terhadap bakteri Aggregatibacter actinomycetemcomitans yaitu pada konsentrasi 0,78% dan KBM (Kadar Bunuh Minimum) pada konsentrasi 1,56%.
Ekstrak buah nanas (Ananas comosus) memiliki daya antibakteri terhadap bakteri Aggregatibacter actinomycetemcomitans.
Kata Kunci : Nanas, Aggregatibacter actinomycetemcomitans, Enzim Bromelain
|