Staff View: Nalisis Dampak Pengerukan Sedimen (Dredging) Pada Sungai Progo Menggunakan Aplikasi Hec-Ras 5.0.0 ( Studi Kasus Jembatan Kebun Agung Ii, Sungai Progo)

Nalisis Dampak Pengerukan Sedimen (Dredging) Pada Sungai Progo Menggunakan Aplikasi Hec-Ras 5.0.0 ( Studi Kasus Jembatan Kebun Agung Ii, Sungai Progo)

Gunung Merapi merupakan salah satu gunung api teraktif di Indonesia yang terakhir kali mengalami erupsi pada 26 Oktober 2010 dan mengeluarkan material erupsi sebanyak 150 juta m3. Sebagian material Merapi masuk ke Sungai Progo melalui anak sungai Progo. Material yang melimpah di Sungai Progo menjadi...

Full description

Main Author:	Moh Dwi Aprilianto
Format:	Skripsi S1
Language:	Bahasa Indonesia
Published:	Jur. Teknik Sipil Fak. Teknik UMY 2016
Subjects:	Erupsi Gunung Merapi, dredging, morfologi sungai, agradasi dan degradasi.
Online Access:	http://oaipmh-jogjalib.umy.ac.idkatalog.php?opo=lihatDetilKatalog&id=71432

PINJAM

id	oai:lib.umy.ac.id:71432
recordtype	oai_dc
spelling	oai:lib.umy.ac.id:714322021-06-16T13:09:12ZNalisis Dampak Pengerukan Sedimen (Dredging) Pada Sungai Progo Menggunakan Aplikasi Hec-Ras 5.0.0 ( Studi Kasus Jembatan Kebun Agung Ii, Sungai Progo)Moh Dwi ApriliantoErupsi Gunung Merapi, dredging, morfologi sungai, agradasi dan degradasi.Gunung Merapi merupakan salah satu gunung api teraktif di Indonesia yang terakhir kali mengalami erupsi pada 26 Oktober 2010 dan mengeluarkan material erupsi sebanyak 150 juta m3. Sebagian material Merapi masuk ke Sungai Progo melalui anak sungai Progo. Material yang melimpah di Sungai Progo menjadi daya tarik penduduk untuk melalukan pengerukan material seperti pasir dan kerikil. Penambangan pasir (dredging) yaitu kegiatan pengambilan material sungai berupa pasir yang dilakukan dengan atau tanpa alat bantu oleh warga sekitar Sungai Progo yang bertujuan untuk memenuhi kepentingan ekonomi dan pembangunan konstruksi. Aktifitas penambangan pasir yang semakin menjamur dikhawatirkan akan mempengaruhi kondisi morfologi Sungai Progo terutama pada bangunan seperti jembatan. Menurut Peraturan Pemerintah No 11 Tahun 1974 lokasi penambangan sekurang-kurangnya berjarak 500 m dari bangunan yang ada di sungai semisal jembatan. Hal ini bertujuan agar efek dari penambangan pasir tidak berdampak pada pilar jembatan yang ada. Oleh karena itu diperlukan suatu penelitian yang mengkaji tentang pengaruh dari dredging terhadap kondisi morfologi Sungai Progo. Pemodelan dampak dari dredging dalam penelitian ini menggunakan software HEC-RAS 5.0.0. Hasil penelitian menunjukan bahwa kegiatan dredging mengakibatkan perubahan morfologi di sungai. Dari 7 skenario running yang ada didapat perubahan morfologi Sungai Progo pada daerah sekitar Jembatan Kebun Agung berupa degradasi mencapai 0,94 m dan agradasi mencapai 1,02 m. Kata Kunci : Erupsi Gunung Merapi, dredging, morfologi sungai, agradasi dan degradasi.Jur. Teknik Sipil Fak. Teknik UMY2016Skripsi S194 hlmTA 2016 046Bahasa Indonesiahttp://oaipmh-jogjalib.umy.ac.idkatalog.php?opo=lihatDetilKatalog&id=71432
institution	Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
collection	Perpustakaan Yogyakarta
language	Bahasa Indonesia
topic	Erupsi Gunung Merapi, dredging, morfologi sungai, agradasi dan degradasi.
spellingShingle	Erupsi Gunung Merapi, dredging, morfologi sungai, agradasi dan degradasi. Moh Dwi Aprilianto Nalisis Dampak Pengerukan Sedimen (Dredging) Pada Sungai Progo Menggunakan Aplikasi Hec-Ras 5.0.0 ( Studi Kasus Jembatan Kebun Agung Ii, Sungai Progo)
description	Gunung Merapi merupakan salah satu gunung api teraktif di Indonesia yang terakhir kali mengalami erupsi pada 26 Oktober 2010 dan mengeluarkan material erupsi sebanyak 150 juta m3. Sebagian material Merapi masuk ke Sungai Progo melalui anak sungai Progo. Material yang melimpah di Sungai Progo menjadi daya tarik penduduk untuk melalukan pengerukan material seperti pasir dan kerikil. Penambangan pasir (dredging) yaitu kegiatan pengambilan material sungai berupa pasir yang dilakukan dengan atau tanpa alat bantu oleh warga sekitar Sungai Progo yang bertujuan untuk memenuhi kepentingan ekonomi dan pembangunan konstruksi. Aktifitas penambangan pasir yang semakin menjamur dikhawatirkan akan mempengaruhi kondisi morfologi Sungai Progo terutama pada bangunan seperti jembatan. Menurut Peraturan Pemerintah No 11 Tahun 1974 lokasi penambangan sekurang-kurangnya berjarak 500 m dari bangunan yang ada di sungai semisal jembatan. Hal ini bertujuan agar efek dari penambangan pasir tidak berdampak pada pilar jembatan yang ada. Oleh karena itu diperlukan suatu penelitian yang mengkaji tentang pengaruh dari dredging terhadap kondisi morfologi Sungai Progo. Pemodelan dampak dari dredging dalam penelitian ini menggunakan software HEC-RAS 5.0.0. Hasil penelitian menunjukan bahwa kegiatan dredging mengakibatkan perubahan morfologi di sungai. Dari 7 skenario running yang ada didapat perubahan morfologi Sungai Progo pada daerah sekitar Jembatan Kebun Agung berupa degradasi mencapai 0,94 m dan agradasi mencapai 1,02 m. Kata Kunci : Erupsi Gunung Merapi, dredging, morfologi sungai, agradasi dan degradasi.
format	Skripsi S1
author	Moh Dwi Aprilianto
author_sort	Moh Dwi Aprilianto
title	Nalisis Dampak Pengerukan Sedimen (Dredging) Pada Sungai Progo Menggunakan Aplikasi Hec-Ras 5.0.0 ( Studi Kasus Jembatan Kebun Agung Ii, Sungai Progo)
title_short	Nalisis Dampak Pengerukan Sedimen (Dredging) Pada Sungai Progo Menggunakan Aplikasi Hec-Ras 5.0.0 ( Studi Kasus Jembatan Kebun Agung Ii, Sungai Progo)
title_full	Nalisis Dampak Pengerukan Sedimen (Dredging) Pada Sungai Progo Menggunakan Aplikasi Hec-Ras 5.0.0 ( Studi Kasus Jembatan Kebun Agung Ii, Sungai Progo)
title_fullStr	Nalisis Dampak Pengerukan Sedimen (Dredging) Pada Sungai Progo Menggunakan Aplikasi Hec-Ras 5.0.0 ( Studi Kasus Jembatan Kebun Agung Ii, Sungai Progo)
title_full_unstemmed	Nalisis Dampak Pengerukan Sedimen (Dredging) Pada Sungai Progo Menggunakan Aplikasi Hec-Ras 5.0.0 ( Studi Kasus Jembatan Kebun Agung Ii, Sungai Progo)
title_sort	nalisis dampak pengerukan sedimen (dredging) pada sungai progo menggunakan aplikasi hec-ras 5.0.0 ( studi kasus jembatan kebun agung ii, sungai progo)
physical	94 hlm
publisher	Jur. Teknik Sipil Fak. Teknik UMY
publishDate	2016
url	http://oaipmh-jogjalib.umy.ac.idkatalog.php?opo=lihatDetilKatalog&id=71432
isbn	TA 2016 046
_version_	1702752556447432704
score	14.79448

Nalisis Dampak Pengerukan Sedimen (Dredging) Pada Sungai Progo Menggunakan Aplikasi Hec-Ras 5.0.0 ( Studi Kasus Jembatan Kebun Agung Ii, Sungai Progo)

Similar Items