| Summary: |
Kerusakan tulang adalah suatu kondisi patologis dari hilangnya struktur tulang yang dapat disebabkan dari faktor mekanik maupun sistemik. Bone Tissue Engenerring atau rekayasa jaringan tulang telah dikembangkan dengan tujuan untuk menumbuhkan jaringan yang rusak dengan cara menggabungkan sel-sel dari tubuh untuk membantu proses pertumbuhan jaringan baru. Bone grafts (cangkok tulang) merupakan salah satu proses pembedahan yang memerlukan sebuah perancah sebagai dukungan mekanik. Karakteristik perancah adalah mengalami proses pembengkakan (swelling). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui rasio swelling pada perancah untuk regenerasi jaringan tulang. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimental laboratorium. Perancah dengan konsentrasi yang berbeda terdiri dari perancah A gelatin : CaCO3 4 : 6, perancah B 7 : 3, dan perancah C gelatin 100% dilakukan pengukuran berat sebelum dan sesudah perendaman dalam phosphate buffer saline pH asam dan basa. Perhitungan swelling menggunakan rumus swelling ratio. Analisis data yang digunakan adalah oneway ANOVA. Proses swelling perancah A > perancah C > perancah B dengan rerata prosentanse 588,77 %, 516,44 % dan 332,88 % pada perendaman pH asam, sedangkan pada perendaman pH basa menunjukan perancah C > perancah A > perancah B dengan rerata prosentase 507,00 %, 486,33 % dan 384,33 %.
Kata Kunci : Koral buatan, Gelatin, Kalsium karbonat (CaCO3), Swelling,
Perancah
|