Crisis and Paradox of Indonesian Film (1900-2012)

Buku ini merupakan rangkuman kecenderungan perubahan bentuk, metode produksi, distribusi dan apresiasi dihubungkan dengan perubahan bentuk, metode produksi, distribusi dan apresiasi dihubungkan dengan perubahan dalam konstelasi ekonomi politik, kesenian dan perkembangan budaya pop Indonesia. Isi buk...

Full description

Main Authors: NUGROHO, Garin, Dyna Herlina S
Format: Buku Teks
Language: English
Published: Provincial Office for Culture of Yogyakarta Province 015 2015
Subjects:
700
PINJAM
Summary: Buku ini merupakan rangkuman kecenderungan perubahan bentuk, metode produksi, distribusi dan apresiasi dihubungkan dengan perubahan bentuk, metode produksi, distribusi dan apresiasi dihubungkan dengan perubahan dalam konstelasi ekonomi politik, kesenian dan perkembangan budaya pop Indonesia. Isi buku ini adalah salah satu kajian historis paling serius dan menyeluruh atas korelasi antara perfilman Indonesia denga konteks zamannya. Telaahnya mencakup dimensi sosial, politik, kultural dan ekonomi dengan rentang waktu antara 1900an hingga 2013. Isi buku ini mengupas tentang bagaimana film tumbuh sebagai suprastruktur kehidupan urban yang terbentuk dari kiprah kolonialisme maupun sebagai konsekuensi tak terduga dari perubahan di masyarakat yang ditandai dengan begitu banyak paradoks. Salah satu contohnya adalah di satu pihak film dianggap sebagai fenomena internasionalisasi gaya hidup dan perluasan wawasan, dipihak lain dalam rangka pencarian identitas etnis, politis, maupun religius, maka cenderung dianggap ancaman. Buku ini sebagai esai panjang yang mencoba menggali sejarah dari perspektifkritis tertentu dan mencari hikmah bagi perkembangan film selanjutnya.