Penciptaan Karya Tari “Bali Jawi” Bersumber dari Ritual Pemujaan Leluhur Guna Menghidupkan Kembali Nilai-Nilai Luhur Manusia Jawa

Tari berjudul Bali Jawi, sebuah karya yang terinspirasi dari ritual kepercayaan Jawadipa pada masa Jawa Kuno yaitu ritual pemujaan roh leluhur. Saat ini ritual tersebut masih dilakukan oleh penganut kejawen.. Para pelaku spiritual Jawa percaya bahwa para leluhur selalu njampangi anak cucunya, maka r...

Full description

Main Author: ASMOROTEDJO, Anter
Format: Tugas Akhir
Language: Indonesian
Published: PPS ISI Yogyakarta 2019
Subjects:
PINJAM
id testingisi-slims-42010
recordtype oai_dc
spelling testingisi-slims-420102020-05-14T10:39:16Z Penciptaan Karya Tari “Bali Jawi” Bersumber dari Ritual Pemujaan Leluhur Guna Menghidupkan Kembali Nilai-Nilai Luhur Manusia Jawa ASMOROTEDJO, Anter Ritual PPS ISI Yogyakarta 2019 id Tugas Akhir http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=42010 TES/ST.PCT/Asm/p/2019 Tari berjudul Bali Jawi, sebuah karya yang terinspirasi dari ritual kepercayaan Jawadipa pada masa Jawa Kuno yaitu ritual pemujaan roh leluhur. Saat ini ritual tersebut masih dilakukan oleh penganut kejawen.. Para pelaku spiritual Jawa percaya bahwa para leluhur selalu njampangi anak cucunya, maka ritual tersebut sebagai wujud bakti dan bukti memuliakan para leluhurnya. Riset dilakukan di beberapa tempat pemujaan yang disakralkan. Dari ritual yang dilakukan, banyak nilai-nilai luhur yang terkandung didalamnya. Di sisi lain ritual semacam itu sudah banyak ditinggalkan orang terutama di era modern saat ini. Orang Jawa sendiri semakin tidak mengenal bahkan menjauh dari ritual semacam itu. Ironisnya ritual semacam itu dianggap sebagai tindakan yang sesat. Padahal realitanya banyak ajaran kebaikan serta nilai-nilai keluhuran yang ada. Akibatnya orang Jawa semakin kehilangan jati dirinya sebagai manusia Jawa. Nilai-nilai luhur manusia Jawa semakin luntur dan banyak orang Jawa yang kehilangan identitasnya, Wong Jawa Ilang Jawane. Melihat realita yang terjadi terkait nilai-nilai luhur Jawa yang sudah mulai ditinggalkan dan didasari pengalaman empiris menumbuhkan gagasan untuk mengangkat persoalan tersebut dalam sebuah karya tari. Situs Watu Gilang di Kotagede sebagai tempat yang dijadikan sebagai titik awal penelitian artistik dalam penciptaan karya ini. Hasil riset di lapangan, informasi dari berbagai sumber, serta referensi dari literasi yang ditemukan dijadikan sebagai kekuatan karya Bali Jawi. Gagasan ditransformasikan ke dalam simbol-simbol ketubuhan, musik, sett properti, serta elemen pendukung lainnya. Simbol-simbol yang dihadirkan diharapkan mampu menyampaikan isi dan makna yang terkandung didalamnya, sehingga Bali Jawi menjadi karya yang berbobot, yang memuat nilai-nilai keluhuran. Karya ini juga diharapkan mampu menginspirasi dalam upaya menghidupkan kembali nilai-nilai luhur manusia Jawa. Pencipta tari mencoba melihat kembali masa lalu yang dikaitkan dengan masa kini, sebagai bekal untuk membaca dan melihat masa depan. Nilai-nilai luhur manusia Jawa kembali para ranahnya, dan menjadi gerbang awal menuju kejayaan Nuswantara. Yogyakarta xvi+156 hal.; ilus.; 30 cm NONE http://opac.isi.ac.id//images/default/image.png
institution Testing Isi
collection Testing ISI
language Indonesian
topic Ritual
NONE
spellingShingle Ritual
NONE
ASMOROTEDJO, Anter
Penciptaan Karya Tari “Bali Jawi” Bersumber dari Ritual Pemujaan Leluhur Guna Menghidupkan Kembali Nilai-Nilai Luhur Manusia Jawa
description Tari berjudul Bali Jawi, sebuah karya yang terinspirasi dari ritual kepercayaan Jawadipa pada masa Jawa Kuno yaitu ritual pemujaan roh leluhur. Saat ini ritual tersebut masih dilakukan oleh penganut kejawen.. Para pelaku spiritual Jawa percaya bahwa para leluhur selalu njampangi anak cucunya, maka ritual tersebut sebagai wujud bakti dan bukti memuliakan para leluhurnya. Riset dilakukan di beberapa tempat pemujaan yang disakralkan. Dari ritual yang dilakukan, banyak nilai-nilai luhur yang terkandung didalamnya. Di sisi lain ritual semacam itu sudah banyak ditinggalkan orang terutama di era modern saat ini. Orang Jawa sendiri semakin tidak mengenal bahkan menjauh dari ritual semacam itu. Ironisnya ritual semacam itu dianggap sebagai tindakan yang sesat. Padahal realitanya banyak ajaran kebaikan serta nilai-nilai keluhuran yang ada. Akibatnya orang Jawa semakin kehilangan jati dirinya sebagai manusia Jawa. Nilai-nilai luhur manusia Jawa semakin luntur dan banyak orang Jawa yang kehilangan identitasnya, Wong Jawa Ilang Jawane. Melihat realita yang terjadi terkait nilai-nilai luhur Jawa yang sudah mulai ditinggalkan dan didasari pengalaman empiris menumbuhkan gagasan untuk mengangkat persoalan tersebut dalam sebuah karya tari. Situs Watu Gilang di Kotagede sebagai tempat yang dijadikan sebagai titik awal penelitian artistik dalam penciptaan karya ini. Hasil riset di lapangan, informasi dari berbagai sumber, serta referensi dari literasi yang ditemukan dijadikan sebagai kekuatan karya Bali Jawi. Gagasan ditransformasikan ke dalam simbol-simbol ketubuhan, musik, sett properti, serta elemen pendukung lainnya. Simbol-simbol yang dihadirkan diharapkan mampu menyampaikan isi dan makna yang terkandung didalamnya, sehingga Bali Jawi menjadi karya yang berbobot, yang memuat nilai-nilai keluhuran. Karya ini juga diharapkan mampu menginspirasi dalam upaya menghidupkan kembali nilai-nilai luhur manusia Jawa. Pencipta tari mencoba melihat kembali masa lalu yang dikaitkan dengan masa kini, sebagai bekal untuk membaca dan melihat masa depan. Nilai-nilai luhur manusia Jawa kembali para ranahnya, dan menjadi gerbang awal menuju kejayaan Nuswantara.
format Tugas Akhir
author ASMOROTEDJO, Anter
author_sort ASMOROTEDJO, Anter
title Penciptaan Karya Tari “Bali Jawi” Bersumber dari Ritual Pemujaan Leluhur Guna Menghidupkan Kembali Nilai-Nilai Luhur Manusia Jawa
title_short Penciptaan Karya Tari “Bali Jawi” Bersumber dari Ritual Pemujaan Leluhur Guna Menghidupkan Kembali Nilai-Nilai Luhur Manusia Jawa
title_full Penciptaan Karya Tari “Bali Jawi” Bersumber dari Ritual Pemujaan Leluhur Guna Menghidupkan Kembali Nilai-Nilai Luhur Manusia Jawa
title_fullStr Penciptaan Karya Tari “Bali Jawi” Bersumber dari Ritual Pemujaan Leluhur Guna Menghidupkan Kembali Nilai-Nilai Luhur Manusia Jawa
title_full_unstemmed Penciptaan Karya Tari “Bali Jawi” Bersumber dari Ritual Pemujaan Leluhur Guna Menghidupkan Kembali Nilai-Nilai Luhur Manusia Jawa
title_sort penciptaan karya tari “bali jawi” bersumber dari ritual pemujaan leluhur guna menghidupkan kembali nilai-nilai luhur manusia jawa
publisher PPS ISI Yogyakarta
publishDate 2019
callnumber-raw http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=42010
callnumber-search http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=42010
_version_ 1739540727730274304
score 14.79448