Summary: |
Latar Belakang: Hipertensi adalah penyebab komplikasi terhadap beberapa
penyakit lain, bahkan penyebab timbulnya penyakit jantung, stroke dan ginjal.
Diseluruh dunia, hipertensi merupakan masalah yang besar dan serius, sehingga
perlu dilakukan pengobatan yang baik. Pengobatan non farmakologi dengan
melakukan senam aerobik merupakan salah satu alternatif untuk menurunkan
tekanan darah.
Tujuan : Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh senam aerobik
terhadap tekanan darah ibu-ibu penderita hipertensi di Desa Kwarasan Nogotirto
Sleman Yogyakarta.
Metodelogi Penelitian: Jenis penelitian ini menggunakan pre-eksperiment dengan
desain one group pre-test post-test. Subjek penelitian ini adalah ibu-ibu di Desa
kwarasan yang mengalami hipertensi sebanyak 27 orang dengan total sampling.
Analisa data menggunakan Wilcoxon Signed Rank Test.
Hasil Penelitian: Hasil penelitian sebelum senam rerata sistolik 145.18 mmHg,
diastolik 92.60 mmHg dan setelah melakukan senam selama 12 kali dalam sebulan
rerata sistolik 130.67 mmHg, diastolik 84.07 mmHg. Hasil uji analisis dengan
Wilcoxon Signed Rank Test didapatkan nilai Asymp. Sig (2-tailed) 0,001 (p<0,05)
untuk tekanan darah sistolik dan 0,000 (p<0,05) untuk tekanan darah diastolik.
Kesimpulan: Ada pengaruh senam aerobik terhadap tekanan darah ibu-ibu penderita
hipertensi di Desa Kwarasan Nogotirto Gamping Sleman Yogyakarta.
Saran: Bagi penderita diharapkan dapat menjadikan senam aerobik sebagai salah
satu tindakan untuk menurunkan tekanan darah.
|