| Summary: |
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas pengeirbangan
nilai-nilai karakter melalui kegiatan kepramukaan pada gugusdepan SMPN 1
Yogyakarta. Hal ini dilatarbelakangi oleh kenyataan bahwa generasi muda saat
ini sedang mengalami dekadensi moral. Pendidikan karakter muncul sebagai
jawaban atas belum berhasilnya sistem pendidikan menciptakan lulusan yang
memiliki keseimbangan kompetensi antara kemampuan (kognitif),
keterampilan (psikomotorik) dan sikap (apektif) yang sebenamya telah menjadi
philosophy dalam ranah pendidikan Indonesia.
Penelitian ini dilaksanakan di SMPN 1 Yogyakarta tahun pelajaran
2012-20T3. Sedangkan sumber data adalah peseta didik yang mengikuti
kegiatan ekstrakurilder pramuka, guru pembina pramuka, serta kepala sekolah
SMPN I Yogyakarta. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini
adalah metode observasi, wawancara, dokumentasi, dan angket. Analisis data
yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data mixed yaitu
menggunakan analisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif.
Dalam penelitian ini ditemukan bahwa intensitas keaktifan peserta
didik dalarn mengikuti kegiatan kepramukaan seperti dewan penggalang,
perkemahan, dan pengembaraan menujukkan intenstas yang cukup tinggi.
Pengembangan nilai-nilai karakter melalui kegiatan kepramukaan seperti nilai
karakter ke-Tuhanan, nilai karakter diri sendiri, nilai karakter sesama, nilai
karakter lingkungan, dan nilai karakter kebangsaan telah cukup efektif
dilaksanakan.
Kata Kunci : Efektifitas, Nilai Karakter, Kegiatan Kepramukaan
vi
|