Summary: |
FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KETERLAMBATAN PENYEDIAAN
BERKAS REKAM MEDIS DI POLIKLINIK RUMAH SAKIT PKU
MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
Tuti Wardani
Program Studi Manajemen Rumah Sakit Program Pasca Sarjana Universitas
Muhammadiyah Yo gyakarta
Intisari
Latar belakang: RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta adalah rumah sakit t1''pe ts
dengan kapasitas 205 tempat tidur. Pelayanan kesehatan rumah sakit akan
bermutu jika ditunjang dengan pelayanan kesehatan dan penyelenggaraan rekam
medis yang baik. Kecepatan penyediaan berkas rekam medis ke poliklinik dapat
menjadi salah satu indikator mutu pelayanan rumah sakit.
Tujuan dari penelitian: Mengetahui persentase keterlambatan penyediaan berkas
rekam medis di pohklinik serta mengidentifikasi faktor-faktor penyebab
keterlambatan penycdraan berkas rekam rnedis di pcliklinik RS PKU
Muhammadiyah Yo gyakarta.
Metode penelitian: Menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif dengan
rancangan cross sectional. Populasi semua pasien poliklinik tahun 2012 sebanyak
75.000. teknik pengambilan sampel obyek dengan acciriental sampling dengan
tabel kejcie taraf kesalahan 5o/o sebanyak 347 berkas rekam medis.Sampel subyek
penelitiannya adalah 3 petugas filing, 3 petugas pendaftaran, 3 perawat poliklinik,
satu dokter poliklinik, teknik pengambilan sampel denganpurposif sampling.
Teknik pengumpulan data dengan cala observasi, wa rancala dan studi
dokumentasi. Analisis data dengan menggunakan analisis kualitatif. Pemeriksaan
keabsahan data dengan menggunakan teknik triangulasi sumber.
Hasil penelitian: Persentase keterlambatan penyediaan berkas rekam medis di
poliklinik lebih dari 15 menit sebesar 41%. Fal<tor-faktor keterlambatan: (1)
faktor input pengaturan komposisi petugas kurang optimal, tidak adanya petugas
khusus distribusi rekam medis, kurangnya pemanfaatan fasilitas SIM RS,
pelaksaan kebijakan kurang disiplin, pelaksanaan tugas tidak sesuai dengan job
description, (2) faktor proses adalah pelaksanaan SPO pendistribusian rekam
medis masih kurang sosialisasi, tidak adanya standar waktu distribusi rekam
medis. penggunaan rekam medis gabungan manualQtaperbase) dan elektronik
masih parsial, masih dalam proses pengelolaan, klain dan untuk penelitian.
Simpulan dan saran: Revisi SPO distribusi, penambahan petugas khusus distribusi
dan petugas frling, sosialisasi kebijakan dan supervisi pelaksanaan SIM
pendaftaran, motivasi petugas, peningkatan kompetensi petugas dan aplikasi e-
MR (ele ctronic Medical Record).
Kata kunci : faktor, keterlambatan, penyediaan, rekam medis, polikiinik.
xii
|