Summary: |
Abstrak
Dalam pandangan Islam riba dalam segala bentuknya adalah haram dengan
dalil yang jelas dan tegas baik dari Al-Qur'an maupun Al-Hadits, dan Muhammadiyah
sendiri secara tegas telah memfatwakan haram atas riba yang dipraktekan pada bankbank
konvensional, namun fatwa tersebut tidak serta merta dipatuhi oleh aktivis
Muhammadiyah yang notabene adalah penggerak dakwah Islam yang menjunjung tinggi
perintah Agama Islam, dan dilapangan tidak sedikit Aktivis Muhammadiyah yang masih
besentuhan dengan bunga dengan menjadi nasabah pada konvensional, sementara disisi
lain telah muncul bank syariah yang dalam segi konsep dan operasionalnya berlandaskan
syariat Islam, dengan hal tersebut mendorong penulis untuk meneliti lebih jauh terkait
dengan Pengaruh Pengetahuan Tentang Bank Syariah Terhadap Sikap Dan Pilihan
Aktivis Muhammadiyah di Daerah Banyumas Untuk Menjadi Nasabah Bank Syariah.
Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah aktivis Muhammadiyah di
Daerah Banyumas yang meliputi Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM), Pimpinan
Cabang Muhammadiyah (PCM), dan Ortom Muhammadiyah yang meliputi, Pemuda
Muhammadiyah (PDPM), Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (lMM), Ikatan Pelajar
Muhammadiyah [PM) dengan jumlah responden sebanyak 100 responden dengan
kategori yang telah memiliki pilihan (variabel terikat) sebagai nasabah pada Bank
Syariah, baik secara khusus pada Bank tersebut maupun yang sekaligus menjadi nasabah
pada bank konvensional. Sementara variabel bebasnya dilihat dari sudut pengetahuan dan
sikap mereka terhadap hukum, konsep, produk dan jasq kepuasan dan pelayanan serta
sosialisasi bank syari'ah.
Bentuk penelitian yang digunakan adalah pedekatan kuantitatif dengan
perangkat kuisioner sebagai instrumenya, kerangka metodologinya adalah deskripti{
hasil penelitian ini menunjukan bahwa ada pengaruh yang positif antara pengetahuan,
sikap dan pilihan aktivis Muhammadiyah dalam menentukan pilihannya terhadap bank
syariah, besarnya pengaruh tersebut adalah bahwa pengaruh pengetahuan terhadap sikap
sebesar 49-9/o besamya pengaruh sikap terhadap pilihan sebesar 39.9% pengaruh
pengetahuan dan sikap terhadap pilihan sebesar 45.9%.
Dari hasil analisis data diperoleh nilai sig (p) dari F hitung regresi 0.000,karena nilai
p < 0.05 atau nilai F hitung (41.rc7 > 3.09), maka dapat dikatakan terdapat pengaruh
yang sangat signifikan dari kedua variable (Pengetahuan dan Sikap) terhadap Pilihan,
Kemudian faktor yang paling besar mempengaruhi Pilihan Aktivis Muhammadiyah
untuk menentukan pilihannya menjadi nasabah Bank Syariah adalah variabel
Pengetahuan sebesar 45.9 o/o, sehingga pilihan yang dipengaruhi factor luar selain
Pengetahuan dan Sikap sebesar 54.1yo, dengan demikian semakin baik Pengetahuan
Aktivis Muhammadiyah tentang Bank Syariah akan memiliki Sikap yang baik pula
terhadap Bank Syariah dan dengan Sikap tersebut memiliki pengaruh yang signifikan
pula terhadap Pilihannya yang dalam hal ini adalah keputusan untuk memilih menjadi
nasabah Bank Syariah.
vl
|