| Summary: |
ABSTRAK
Perilaku agresif yang dilakukan remaja akhir-akhir ini sudah mencapai
tingkat yang sangat membahayakan. permasalahan remaja pada dasarnya
merupakan masalah yang kompleks sebagai hasil interaksi sebagai penyebab,
antara lain keaciaan remaja itu sendiri, yaitu berkaitan dengan' masalah
perfumbuhan fisik biologis serta perkembangan psikis remaja lang sedang
mengalami banyak perubahan (masa transisi). Selanjutnya sumber -uriluh y*g
berasal dari lingkwgaq keluarga, sekolah, dan lingkurgan sosial. peristiwa
pemerkosaan, pencurian handphone. laptop, pemalakan, tawuran pelajar, tawuran
pemuda antar desa, dan tawuran antar penduk,,ng sepakbola yang men;adikan
banyak orang meregang nyawa sia-siE sampai pembunuhan ,uai, *"rupakan
berita yang seringkali menghiasi media massa yangada.
Penelitian ini menggunakan pendekatarr mixed methods yang dilakukan di
SMA Muhammadiyah I Yogyakarta. Populasi dalam penelitiani"i iOAun seluruh
siswa SMA Muhammadiyah I yogyakarta yang berjumlah 1.00g siswa aorg*
sampel yang diambil adalah 190 siswa. Adapun pen.ntrun sampel *.ngg*uf*
pt'oportional sampling dengan memperhatikan keterwakilan dari masirfipas;r*
kelas' Teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah
kuesioner, wawancar a, observasi, dan dokumentasi.
Flasil analisis data menunjukkan bahwa: (1) tingkat agresivitas, persepsi
pola asuh authoritarian oranglua. interaksi antar ternanlebayi, konsep ii6, d*
kontrol diri pelajar di sMA Muhammadiyah 1 yogyakarta semuanya sedang, (2)
ada pengaruh yang signifikan secara bersama-sama (simultan) pola ;r"h
uuthoritarian oranglua, interaksi antar teman sebaya, konsep diri, dan kontrol diri
te{1adap pgrilaku agrgsif rpm4ia dj sMA lr-4ullammadiyuh I logyakarr4 (3) ada
pengaruh positif yang signifikan pola astth autharitarian orangtua terhadap
perilaku agresif remaja di sMA Muhammadiyah 1 yogyakart a () adapengaruh
positif yang signifikan interaksi antar teman sebaya-ierhadap'perilaku alresif
remaia di sMA Muhamrnadiyah 1 yogyakarta (5) ada
^pengaruh
nJgatif
signifikan konsep diri terhadap perilaku agresif remaja Oi SVa tUutiammaa;Vli, f
Yogyakarta, (6) ada pengaruh negatif yang signifftan konhol diri terhadap
perilaku agresif di kalangan remaja di sMA Muhammadiyah I yogyakaftL (7)
konsep diri dan kontrol diri pelajar di sMA Muhammaaiyah t yogyAaftu iuiut
ditingkatkan melalui pembinaan dan pengembangan program ISMUIiA (Al-lslam,
Kemuhammadiyahan, dan Bahasa Arab).
selanjutnya, dari penelitian ini, orangtua hendaknya menerapkan pola asuh
yang tidak authoritaria4 melainkan pola asuh dapat memberikan contoh yang
baik, sehingga dapat menjadi teladan bagi anak sert4 dapat mencegah perilaku
agresif siswa, Kemudiaq sekolah melalui kesiswaan dapai *9.,gupuyukan untuk
menfasilitasi pu.a siswa untuk dapat selektif di dalam memilihJernan, sehingga
tidak terjerumus kepada pertemanan yang kurang mendukung teternurijio
penciidikan. Selain itu, pengembangan 'pembelajarai AI-Islam,
Kemuhammadiyahan, dan Bahasa Arab (ISMIIBA) hendaklah diarahkan untuk
terbentuknya pribadi muslim yang kafah, yang memiliki konsep diri yang positif
dan pandai melakukan kontrol diri atas berbagai sikap dan periiakunya, ,I"hinggu
dapat mencegah berbagai perilaku negatif.
Kata kunci : pola astth authoritarian orangtua, interaksi teman sebaya, konsep
diri, kontrol diri, agresivitas remaja.
|