| Summary: |
Saat ini banyak stasiun radio terutama radio FM yang memilih
format musik dan anak muda sebagai target sasarannya. Unsur budaya
sudah banyak ditinggalkan oleh stasiun radio, hanya beberapa stasiun
radio yang masih setia melestarikan kebudayaan lokal terutam a radio AM.
Salah satu radio AM yang menggunakan format etnik sebagai format
stasiunnya adalah Radio Koncotani 702 AM. Radio Koncotani berdiri
sejak tahun 2003, sebagai radio yang berbasis budaya Jawa, Radio
Koncotani hadir dengan sungguhan acara yang kent al akan budaya Jawa
dengan menggunakan bahasa Jawa Madya bergaya Yogyakarta sebagai
bahasa siarannya. Sesuai dengan taqline-nya “Nguri-uri Kabudayan Jawiâ€
Radio Koncotani hadir dengan tujuan melestarikan budaya Jawa. Upaya
membentuk citra sebagai radio bud aya Jawa dibenak khalayak dibutuhkan
strategi positioning. Metode penelitian dalam penelitian adalah deskriptif
kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Lokasi penelitian dilakukan di
Radio Koncotani 702 AM. Teknik pengumpulan data melalui
dokumentasi, observasi, studi pustaka serta wawancara kepada direktur
utama, direktur operasional, kepala divisi penyiaran dan marketing Radio
Koncotani. Teknik analisis data menggunakan analisis kualitatif yaitu
pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan menarik kesimpulan.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa strategi positioning Radio
Koncotani cukup baik yang diterapkan dalam station identity, program
acara serta kegiatan promosi .
|