Summary: |
l-
PENGALAMAN AMBULASI DINI PASIEN POST OPERASI
APENDIKTOMI PERFORASI (STUDI FENOMENOLOGT)
Intisari
Oleh Tutur Kardiatun
Pasien post operasi apendiktomi membatasi mobilisasi dini dikarenakan rasa
takut atau cemas luka jahitan terbuka dan rasa nyeri. Ambulasi dini adalah ukuran
paling signifikan keperawatan umum untuk mencegah komplikasi post operasi.
Faktor motivasi diri sendiri, keluarga dan tim kesehatan r*gutlutt berper#untuk
terwujudnya ambulasi dini sesuai standar. Penelitian ini bertujuan mlnggali dan
memahami secara mendalam tentang pengalaman ambulasi dini pada pailen post
operasi apendiktomi perforasi di RSUD Dr. Soedarso Pontianak kalimantan
Barat.
Desain penelitian ini menggunakan metode kualitatif fenomenologi
deskriptif, proses pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam.
Partisipan penelitian ini diambil secara purposive sampling, interpretasi data
menggunakan metode Collaizi.
Hasil penelitian teridentifikasi tema: latar belakang pasien post operasi
apendiktomi perforasi melakukan ambulasi dini, perasaan pasien post operasi
apendiktomi perforasi melakukan ambulasi dini, faktor pendukung dan
penghambat pasien post operasi apendiktomi perforasi pada
-saat
melikukan
ambulasi dini, manifestasi klinis penyembuhan dengan dilakukannya ambulasi
dini pada pasien post operasi apendiktomi perforuri dun harapan pasien post
operasi apendiktomi perforasi selama melakukan ambulasi dini.
Kesimpulan penelitian ini bahwa pengalaman ambulasi dini pasien post
operasi apendiktomi perforasi sudah positif karena keinginan dan moiivasl untuk
cepat sembuh serta mencegah komplikasi post operasi apendiktomi perforasi.
Oleh karena itu diperlukan informasi jelas, pendamplngan, motivasi melalui peran
serta keluarga, orang disekitar, dan tim medis, sertaruangan aman nyaman s"lama
melakukan latihan ambulasi dini sesuai prosedur.
Kata kunci: ambulasi dini, post operasi apendiktomi perforasi
|