| Summary: |
Tembakau adalah satu dari 10 penyebab utama kematian orang dewasa. Pada
tahun 2010, sebanyak 4,9 juta orang meninggal karena penyakit yang diakibatkan
oleh rokok. Perilaku mengurangi paparan asap rokok dipengaruhi oleh tingkat
pengetahuan tentang bahaya asap rokok. Sehingga pengetahuan yang dimiliki
akan mempengaruhi sikap dan perilaku seseorang untuk merokok.
Desain penelitian ini adalah quasi eksperimental dengan pretest-posttest non
control group design. Subjek penelitian ini adalah satpam yang berada di sekitar
lingkungan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta sebanyak 35 orang. Waktu
penelitian selama 2 bulan. Data penelitian ini dianalisis menggunakan uji
wilcoxon , paired samples T-Test dan selisih nilai mean.
Hasil analisis statistik menggunakan wilcoxon untuk pengetahuan dan sikap
sedangkan perilaku menggunakan analisis statistik paired samples T –Test.
Perubahan pengetahuan pada kedua kelompok tidak bermakna, pada kelompok
kontrol p=0,285 (p>0,05) dan kelompok eksperimen p=0,317 (p>0,05).
Perubahan sikap pada kedua kelompok tidak bermakna, kelompok kontrol
p=0,063(p>0,05) dan kelompok eksperimen p=1,000 (p>0,05). Sedangkan hasil
analisis statistik pada tingkat perilaku menggunakan paired samples T-Test.
Perubahan perilaku pada kelompok kontrol dan eksperimen pada kedua kelompok
tidak bermakna, kelompok eksperimen p=0,167 (p>0,05) dan kelompok kontrol
p=0,830(p>0,05).
Kata kunci : Sosialisasi, Surat Keputusan Rektor, Pengetahuan, Sikap, Perilaku,
Satpam UMY
|