PENGARUH MULTI KONSENTRASI EKSTRAK BUNGA ROSELLA (HISBISCUS SABDARIFFA L.) TERHADAP PERUBAHAN WARNA RESIN AKRILIK POLIMERISASI PANAS (HEAT CURED) YANG DITAMBAH SERAT KACA 1 %.

*140 Resin akrilik polimerisasi panas (heat cured) adalah basis gigi tiruan yang paling banyak digunakan sebagai bahan pembuat basis gigi tiruan. Untuk menambahkan sifat fisik dan mekanik, resin akrilik polimerisasi panas ini ditambahkan dengan serat kaca 1 % sehingga dapat meningkatkan kepadatan re...

Full description

Main Author: Dewi Puspita Sari
Format: Skripsi S1
Language: Bahasa Indonesia
Published: FKG 15 UMY 140 2015
Subjects:
Online Access: http://oaipmh-jogjalib.umy.ac.idkatalog.php?opo=lihatDetilKatalog&id=56982
PINJAM
id oai:lib.umy.ac.id:56982
recordtype oai_dc
spelling oai:lib.umy.ac.id:569822021-06-16T13:06:59ZPENGARUH MULTI KONSENTRASI EKSTRAK BUNGA ROSELLA (HISBISCUS SABDARIFFA L.) TERHADAP PERUBAHAN WARNA RESIN AKRILIK POLIMERISASI PANAS (HEAT CURED) YANG DITAMBAH SERAT KACA 1 %.Dewi Puspita Sari*140 Ekstrak Bunga Rosella (Hisbiscus sabdariffa L.), Resin Akrilik Polimerisasi Panas (Heat Cured), Serat Kaca 1 %.*140 Resin akrilik polimerisasi panas (heat cured) adalah basis gigi tiruan yang paling banyak digunakan sebagai bahan pembuat basis gigi tiruan. Untuk menambahkan sifat fisik dan mekanik, resin akrilik polimerisasi panas ini ditambahkan dengan serat kaca 1 % sehingga dapat meningkatkan kepadatan resin akrilik dan dapat menurunkan daya serap air. Rosella adalah salah satu tumbuhan yang mempunyai warna yang tajam dan berpotensi mengubah warna resin akrilik. Tujuan. Mengetahui perubahan warna pada resin akrilik polimerisasi panas (heat cured) yang ditambah serat kaca 1% setelah direndam dalam multi konsentrasi ekstrak rosella. Bahan dan Metode. Sampel penelitian adalah resin akrilik polimerisasi panas (heat cured) dengan diameter 26 mm dan ketebalan 2 mm (ISO 1567) yang diisi dengan serat kaca (glass fiber) sebanyak 1 % dari volume total bubuk resin akrilik (polimer). Spectrofotometer adalah alat yang digunakan untuk mengamati perubahan warna dan hasilnya akan dianalisis dengan menggunakan one way anova dan dilanjutkan uji posc hoc tuckey. Hasil. Dari hasil pelitian ini diperoleh bahwa nilai rata-rata chromatisitas terendah adalah pada konsentrasi 30% yaitu 0,58134 dan nilai chromatisitas tertinggi adalah konsentrasi 100% yaitu 1,3408. Kesimpulan. Terdapat perubahan warna pada resin akrilik polimerisasi panas (heat cured) yang ditambahkan serat kaca 1% pada konsentrasi ekstrak rosela 30%, 40%, 50%, 60% dan 100%FKG 15 UMY 1402015Skripsi S167 halSKR FKIK 140Bahasa Indonesiahttp://oaipmh-jogjalib.umy.ac.idkatalog.php?opo=lihatDetilKatalog&id=56982
institution Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
collection Perpustakaan Yogyakarta
language Bahasa Indonesia
topic *140 Ekstrak Bunga Rosella (Hisbiscus sabdariffa L.), Resin Akrilik Polimerisasi Panas (Heat Cured), Serat Kaca 1 %.
spellingShingle *140 Ekstrak Bunga Rosella (Hisbiscus sabdariffa L.), Resin Akrilik Polimerisasi Panas (Heat Cured), Serat Kaca 1 %.
Dewi Puspita Sari
PENGARUH MULTI KONSENTRASI EKSTRAK BUNGA ROSELLA (HISBISCUS SABDARIFFA L.) TERHADAP PERUBAHAN WARNA RESIN AKRILIK POLIMERISASI PANAS (HEAT CURED) YANG DITAMBAH SERAT KACA 1 %.
description *140 Resin akrilik polimerisasi panas (heat cured) adalah basis gigi tiruan yang paling banyak digunakan sebagai bahan pembuat basis gigi tiruan. Untuk menambahkan sifat fisik dan mekanik, resin akrilik polimerisasi panas ini ditambahkan dengan serat kaca 1 % sehingga dapat meningkatkan kepadatan resin akrilik dan dapat menurunkan daya serap air. Rosella adalah salah satu tumbuhan yang mempunyai warna yang tajam dan berpotensi mengubah warna resin akrilik. Tujuan. Mengetahui perubahan warna pada resin akrilik polimerisasi panas (heat cured) yang ditambah serat kaca 1% setelah direndam dalam multi konsentrasi ekstrak rosella. Bahan dan Metode. Sampel penelitian adalah resin akrilik polimerisasi panas (heat cured) dengan diameter 26 mm dan ketebalan 2 mm (ISO 1567) yang diisi dengan serat kaca (glass fiber) sebanyak 1 % dari volume total bubuk resin akrilik (polimer). Spectrofotometer adalah alat yang digunakan untuk mengamati perubahan warna dan hasilnya akan dianalisis dengan menggunakan one way anova dan dilanjutkan uji posc hoc tuckey. Hasil. Dari hasil pelitian ini diperoleh bahwa nilai rata-rata chromatisitas terendah adalah pada konsentrasi 30% yaitu 0,58134 dan nilai chromatisitas tertinggi adalah konsentrasi 100% yaitu 1,3408. Kesimpulan. Terdapat perubahan warna pada resin akrilik polimerisasi panas (heat cured) yang ditambahkan serat kaca 1% pada konsentrasi ekstrak rosela 30%, 40%, 50%, 60% dan 100%
format Skripsi S1
author Dewi Puspita Sari
author_sort Dewi Puspita Sari
title PENGARUH MULTI KONSENTRASI EKSTRAK BUNGA ROSELLA (HISBISCUS SABDARIFFA L.) TERHADAP PERUBAHAN WARNA RESIN AKRILIK POLIMERISASI PANAS (HEAT CURED) YANG DITAMBAH SERAT KACA 1 %.
title_short PENGARUH MULTI KONSENTRASI EKSTRAK BUNGA ROSELLA (HISBISCUS SABDARIFFA L.) TERHADAP PERUBAHAN WARNA RESIN AKRILIK POLIMERISASI PANAS (HEAT CURED) YANG DITAMBAH SERAT KACA 1 %.
title_full PENGARUH MULTI KONSENTRASI EKSTRAK BUNGA ROSELLA (HISBISCUS SABDARIFFA L.) TERHADAP PERUBAHAN WARNA RESIN AKRILIK POLIMERISASI PANAS (HEAT CURED) YANG DITAMBAH SERAT KACA 1 %.
title_fullStr PENGARUH MULTI KONSENTRASI EKSTRAK BUNGA ROSELLA (HISBISCUS SABDARIFFA L.) TERHADAP PERUBAHAN WARNA RESIN AKRILIK POLIMERISASI PANAS (HEAT CURED) YANG DITAMBAH SERAT KACA 1 %.
title_full_unstemmed PENGARUH MULTI KONSENTRASI EKSTRAK BUNGA ROSELLA (HISBISCUS SABDARIFFA L.) TERHADAP PERUBAHAN WARNA RESIN AKRILIK POLIMERISASI PANAS (HEAT CURED) YANG DITAMBAH SERAT KACA 1 %.
title_sort pengaruh multi konsentrasi ekstrak bunga rosella (hisbiscus sabdariffa l.) terhadap perubahan warna resin akrilik polimerisasi panas (heat cured) yang ditambah serat kaca 1 %.
physical 67 hal
publisher FKG 15 UMY 140
publishDate 2015
url http://oaipmh-jogjalib.umy.ac.idkatalog.php?opo=lihatDetilKatalog&id=56982
isbn SKR FKIK 140
_version_ 1702749683523256320
score 14.79448