PREVALENSI KEBIASAAN PARAFUNGSIONAL PADA ANAK SEKOLAH USIA 9-11 TAHUN DI SD MUH WIROBRAJAN 3 YOGYAKARTA

*125 Kebiasaan parafungsional adalah aktivitas yang melibatkan sistem stomatognasi tetapi tidak termasuk dalam aktivitas fungsional, berulang-ulang, dan umum ditemukan pada anak-anak dan remaja. Diantaranya ialah, menggigit kuku, menggigit bibir, menghisap bibir, dan bernafas melalui mulut. Kebiasaa...

Full description

Main Author: Leona Ayu Adamy
Format: Skripsi S1
Language: Bahasa Indonesia
Published: FKG 15 UMY 125 2015
Subjects:
Online Access: http://oaipmh-jogjalib.umy.ac.idkatalog.php?opo=lihatDetilKatalog&id=57054
PINJAM
id oai:lib.umy.ac.id:57054
recordtype oai_dc
spelling oai:lib.umy.ac.id:570542021-06-16T13:07:00ZPREVALENSI KEBIASAAN PARAFUNGSIONAL PADA ANAK SEKOLAH USIA 9-11 TAHUN DI SD MUH WIROBRAJAN 3 YOGYAKARTALeona Ayu Adamy*125 Anakanak, Kebiasaan parafungsional, Prevalensi*125 Kebiasaan parafungsional adalah aktivitas yang melibatkan sistem stomatognasi tetapi tidak termasuk dalam aktivitas fungsional, berulang-ulang, dan umum ditemukan pada anak-anak dan remaja. Diantaranya ialah, menggigit kuku, menggigit bibir, menghisap bibir, dan bernafas melalui mulut. Kebiasaan parafungsional berhubungan dengan kecemasan anak, dan dilakukan sebagai mekanisme untuk meredakan rasa cemas. Jika dilakukan terus-menerus, dapat menyebabkan gangguan stomatognasi, permasalahan pada TMJ, gangguan pertumbuhan gigi dan jaringan pendukungnya, serta gangguan oklusi.Kesimpulannya, kebiasaan parafungsional relatif umum ditemukan pada anak usia 9-11 tahun, kemunculannya berkaitan dengan usia, dan kebiasaan parafungsional sebaiknya dapat dihentikan agar tidak mengganggu jaringan di rongga mulut di masa mendatang.FKG 15 UMY 1252015Skripsi S157 halSKR FKIK 125Bahasa Indonesiahttp://oaipmh-jogjalib.umy.ac.idkatalog.php?opo=lihatDetilKatalog&id=57054
institution Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
collection Perpustakaan Yogyakarta
language Bahasa Indonesia
topic *125 Anak
anak, Kebiasaan parafungsional, Prevalensi
spellingShingle *125 Anak
anak, Kebiasaan parafungsional, Prevalensi
Leona Ayu Adamy
PREVALENSI KEBIASAAN PARAFUNGSIONAL PADA ANAK SEKOLAH USIA 9-11 TAHUN DI SD MUH WIROBRAJAN 3 YOGYAKARTA
description *125 Kebiasaan parafungsional adalah aktivitas yang melibatkan sistem stomatognasi tetapi tidak termasuk dalam aktivitas fungsional, berulang-ulang, dan umum ditemukan pada anak-anak dan remaja. Diantaranya ialah, menggigit kuku, menggigit bibir, menghisap bibir, dan bernafas melalui mulut. Kebiasaan parafungsional berhubungan dengan kecemasan anak, dan dilakukan sebagai mekanisme untuk meredakan rasa cemas. Jika dilakukan terus-menerus, dapat menyebabkan gangguan stomatognasi, permasalahan pada TMJ, gangguan pertumbuhan gigi dan jaringan pendukungnya, serta gangguan oklusi.Kesimpulannya, kebiasaan parafungsional relatif umum ditemukan pada anak usia 9-11 tahun, kemunculannya berkaitan dengan usia, dan kebiasaan parafungsional sebaiknya dapat dihentikan agar tidak mengganggu jaringan di rongga mulut di masa mendatang.
format Skripsi S1
author Leona Ayu Adamy
author_sort Leona Ayu Adamy
title PREVALENSI KEBIASAAN PARAFUNGSIONAL PADA ANAK SEKOLAH USIA 9-11 TAHUN DI SD MUH WIROBRAJAN 3 YOGYAKARTA
title_short PREVALENSI KEBIASAAN PARAFUNGSIONAL PADA ANAK SEKOLAH USIA 9-11 TAHUN DI SD MUH WIROBRAJAN 3 YOGYAKARTA
title_full PREVALENSI KEBIASAAN PARAFUNGSIONAL PADA ANAK SEKOLAH USIA 9-11 TAHUN DI SD MUH WIROBRAJAN 3 YOGYAKARTA
title_fullStr PREVALENSI KEBIASAAN PARAFUNGSIONAL PADA ANAK SEKOLAH USIA 9-11 TAHUN DI SD MUH WIROBRAJAN 3 YOGYAKARTA
title_full_unstemmed PREVALENSI KEBIASAAN PARAFUNGSIONAL PADA ANAK SEKOLAH USIA 9-11 TAHUN DI SD MUH WIROBRAJAN 3 YOGYAKARTA
title_sort prevalensi kebiasaan parafungsional pada anak sekolah usia 9-11 tahun di sd muh wirobrajan 3 yogyakarta
physical 57 hal
publisher FKG 15 UMY 125
publishDate 2015
url http://oaipmh-jogjalib.umy.ac.idkatalog.php?opo=lihatDetilKatalog&id=57054
isbn SKR FKIK 125
_version_ 1702749698123628544
score 14.79448