| Summary: |
*244 Keluarga merupakan lingkungan yang paling dekat dengan penderita
skizofrenia. Keluarga memegang peranan yang sangat penting dalam
mendampingi dan memberikan dukungan. Perlu bagi keluarga untuk memiliki
pengetahuan yang baik mengenai skizofrenia karena pengetahuan yang baik akan
berpengaruh pada kualitas sikap dan perilaku keluarga sehingga akan membantu
proses pemulihan kesehatan penderita. Dengan demikian, dibutuhkan upayaupaya
untuk meningkatkan pengetahuan keluarga, salah satunya adalah melalui
psikoedukasi. Psikoedukasi keluarga dapat dilakukan dengan media lembar balik.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas media lembar balik
psikoedukasi skizofrenia terhadap tingkat pengetahuan keluarga tentang
skizofrenia di komunitas wilayah Puskesmas Imogiri II Bantul.
Metode dalam penelitian ini adalah quasy experiment dengan rancangan
pre test-post test one group design dengan jumlah sampel sebanyak 28 orang.
Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Sampel mendapat
perlakuan berupa psikoedukasi dengan media lembar balik sebanyak 4 kali selama
4 minggu. Skor tingkat pengetahuan diukur dengan menggunakan kuesioner.
Hasil penelitian didapatkan 60,7% responden memiliki tingkat
pengetahuan kurang, 21,4% cukup, dan 17,9% baik sebelum diberikan intervensi
psikoedukasi dengan media lembar balik, sedangkan setelah diberikan intervensi
psikoedukasi dengan media lembar balik didapatkan hasil 60,7% responden
memiliki tingkat pengetahuan baik, 32,2% cukup, dan 7,1% kurang. Data
dianalisis dengan menggunakan Wilcoxon signed ranks test dan diperoleh hasil
p=0,000 yang berarti media lembar balik psikoedukasi skizofrenia efektif terhadap
peningkatan tingkat pengetahuan keluarga tentang skizofrenia di komunitas
wilayah Puskesmas Imogiri II Bantul.
|