Summary: |
*392 Diabetes melitus merupakan suatu bentuk gangguan kronik dimana kadar
gula darah lebih tinggi dari nilai normalnya. Diet merupakan salah satu pilar
utama penatalaksanaan diet. Pelaksanaan diet dipengaruhi pendidikan,
pengetahuan dan perilaku diet.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat
pendidikan terhadap pengetahuan diet dan perilaku diet pasien diabetes melitus di
RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta Unit 2.
Jenis penelitian ini adalah descriptive correlation dengan pendekatan cross
sectional. Pengambilan sampel menggunakan accidental sampling dalam waktu 1
bulan dengan jumlah sampel 33. Penelitian menggunakan kuesioner pengetahuan
diet yang diuji reliabelitasnya dengan KR-20 (r=0,860) dan kuesioner SMBDQ
diuji dengan Cronbach Alpha (r=0,954). Analisa data menggunakan korelasi non
parametrik Spearman rank.
Hasil penelitian menunjukan bahwa sebagian besar responden berjenis
kelamin perempuan (63,6%), pekerjaan IRT (45,5%) tingkat pendidikan SD
(36%), pengetahuan diet dalam kategori kurang (51,5%) dan perilaku diet dalam
kategori cukup (51,5%).Terdapat hubungan tingkat pendidikan dengan
pengetahuan diet (r=0,598, p =0,000). Tidak terdapat hubungan tingkat
pendidikan dengan perilaku diet.
Ada hubungan antara tingkat pendidikan dengan pengetahuan diet dan
tidak ada hubungan antara tingkat pendidikan dengan perilaku diet. Perawat
disarankan memberikan informasi tentang diet DM seperti jenis makanan, jumlah
makanan dan jadwal makan sesuai dengan tingkat pendidikannya. Peneliti
selanjutnya untuk mengembangkan penelitian menjadi bentuk intervensi seperti
memberikan pendidikan kesehatan tentang diet DM berdasarkan tingkat
pendidikan pasien.
|