Summary: |
Perkawinan merupakan fenomena sosial keagamaan yang penting dan juga
dipandang sebagai even yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Gejala
perkawinan dapat diteliti dari berbagai sudut pandang dan disiplin ilmu. Dalam tesis ini
meneliti tentang implementasi konseling perkawinan yang diselenggarakan oleh lembaga
konseling yang bernama Badan Penasehatan Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan
(BP4). Lembaga ini secara struktural berada di bawah kementerian agama dan berlokasi
di kantor urusan agama (KUA). Penelitian ini secara spesifik akan meneliti pada KUAKUA
yang berlokasi di wilayah Rayon Sleman Tengah, yang meliputi Ngaglik, Pakem,
dan Sleman kota.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis implementasi
konseling keluarga sakinah yang diselenggarakan oleh lembaga BP4. Dalam analisis ini
ingin digali bagaimana efektifitas pelaksanaan konseling tersebut, bagaimana metode
konseling yang mereka gunakan, dan juga faktor-faktor yang mendukung dan
menghambat proses konseling. Untuk melakukan penelitian ini, peneliti menggunakan
metode penelitian deskriptif qualitatif, yaitu menggambarkan dan menganalisis subyek
dan obyek penelitian berdasarkan fakta-fakta yang tampak atau sebagaimana adanya.
Sedangkan teknik pengumpulan data adalah dengan wawancara, observasi, dan sebagai
partisipan.
|