Summary: |
Guru sebagai seorang pendidik pada jenjang pendidikan dasar dan menengah dituntut sebagi seorang profesional yang mampu mengantarkan siswa-siswanya menuju cita-cita mereka, sekaligus juga sebgai contoh tauladan bagi masyarakat. Untuk meningkatkan kualitas pelayanan para guru, salah satu faktor yang perlu diperhatikan adalah kepuasan kerjanya. Dengan memperhatikan faktor kepuasan kerja maka guru dalam bekerja akan senatiasa disertai dengan perasaan sengan dan tidak terpaksa serta mempunyai semangat kerja yang tinggi, karena kepuasan kerja mencerminkan perasaan seseorang terhadap pekerjaannya. Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kepuasan kerja diantaranya adalah motivasi dan kompensasi. Motivasi adalah kekuatan yang dihasilkan dari keinginan seseorang untuk memusaskan dan memenuhi kebutuhannya. Kebutuhan disini dapat berupa kebutuhan finansial dan non financial. Pada tesis ini penulis menulis tentang pengaruh motif berprestasi, motif berafiliasi, motif kekuasaan dan kompensasi terhadap kepuasan kerja guru.
|