Analisis Penilaian Tingkat Bahaya Dan Kerentanan Bencana Banjir Terhadap Wilayah Kota Yogyakarta (Studi Kasus: Penilaian Tingkat Bahaya Dan Kerentanan Banjir Di Kecamatan Umbulharjo)
Kota Yogyakarta merupakan ibukota Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Kota Yogyakarta merupakan kota besar dengan jumlah penduduk yang terus meningkat setiap tahunnya. Hal ini yang membawa dampak kepada peningkatan kebutuhan lahan dan permintaan akan pemenuhan kebutuh...
Main Author: | Lusi Santry |
---|---|
Format: | Skripsi S1 |
Language: | Bahasa Indonesia |
Published: |
Jur. Teknik Sipil Fak. Teknik UMY
2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://oaipmh-jogjalib.umy.ac.idkatalog.php?opo=lihatDetilKatalog&id=73127 |
id |
oai:lib.umy.ac.id:73127 |
---|---|
recordtype |
oai_dc |
spelling |
oai:lib.umy.ac.id:731272021-06-16T13:09:31ZAnalisis Penilaian Tingkat Bahaya Dan Kerentanan Bencana Banjir Terhadap Wilayah Kota Yogyakarta (Studi Kasus: Penilaian Tingkat Bahaya Dan Kerentanan Banjir Di Kecamatan Umbulharjo) Lusi SantryBahaya, Kerentanan, Metode Skoring, Banjir, UmbulharjoKota Yogyakarta merupakan ibukota Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Kota Yogyakarta merupakan kota besar dengan jumlah penduduk yang terus meningkat setiap tahunnya. Hal ini yang membawa dampak kepada peningkatan kebutuhan lahan dan permintaan akan pemenuhan kebutuhan pelayanan dan prasarana kota yang dapat berdampak pada menurunnya kualitas lingkungan seperti degradasi lingkungan dan bencana alam. Salah satu permasalahan yang sering terjadi adalah banjir. Salah satu Kecamatan yang menjadi langganan bencana banjir di kota Yogyakarta adalah Kecamatan Umbulharjo. Penelitian ini membahas tentang tingkat bahaya dan tingkat kerentanan wilayah kecamatan Umbulharjo terhadap bencana banjir. Metode analisis yang digunakan adalah metode skoring dan pembobotan berdasarkan Peraturan Kepala BNPB Nomor 2 Tahun 2012 tentang Pedomaan Umum Pengkajian Resiko Bencana. Variabel yang digunakan untuk mengukur tingkat bahaya adalah karakteristik banjir lokal dengan parameter tinggi genangan, lama genangan, dan frekuensi genangan dalam satu tahun kejadian. Sementara itu variabel yang digunakan untuk mengukur tingkat kerentanan banjir terdiri dari empat aspek yang meliputi aspek sosial, aspek ekonomi, aspek fisik, dan aspek lingkungan. Setiap variabel memiliki parameter yang berbeda dengan total 13 parameter yang meliputi kepadatan penduduk, presentase jenis kelamin, persentase penduduk usia tua, persentase penduduk usia balita, persentase penduduk disabilitas, persentase kemiskinan penduduk, persentase penduduk pekerja di sektor rentan (petani), kepadatan bangunan, persentase kerusakan jaringan jalan, intensitas curah hujan, ketinggian topografi, jarak dari sungai, dan penggunaan lahan. Dari hasil analisis didapatkan tingkat bahaya di Daerah Kecamatan Umbulharjo masuk dalam kelas rendah. Sedangkan tingkat kerentanan banjir di Daerah Kecamatan Umbulharjo masuk kedalam kelas rentan.Jur. Teknik Sipil Fak. Teknik UMY2016Skripsi S188 HlmTA 2016 127Bahasa Indonesiahttp://oaipmh-jogjalib.umy.ac.idkatalog.php?opo=lihatDetilKatalog&id=73127 |
institution |
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta |
collection |
Perpustakaan Yogyakarta |
language |
Bahasa Indonesia |
topic |
Bahaya, Kerentanan, Metode Skoring, Banjir, Umbulharjo |
spellingShingle |
Bahaya, Kerentanan, Metode Skoring, Banjir, Umbulharjo Lusi Santry Analisis Penilaian Tingkat Bahaya Dan Kerentanan Bencana Banjir Terhadap Wilayah Kota Yogyakarta (Studi Kasus: Penilaian Tingkat Bahaya Dan Kerentanan Banjir Di Kecamatan Umbulharjo) |
description |
Kota Yogyakarta merupakan ibukota Provinsi Daerah Istimewa
Yogyakarta (DIY). Kota Yogyakarta merupakan kota besar dengan jumlah
penduduk yang terus meningkat setiap tahunnya. Hal ini yang membawa dampak
kepada peningkatan kebutuhan lahan dan permintaan akan pemenuhan
kebutuhan pelayanan dan prasarana kota yang dapat berdampak pada
menurunnya kualitas lingkungan seperti degradasi lingkungan dan bencana alam.
Salah satu permasalahan yang sering terjadi adalah banjir. Salah satu
Kecamatan yang menjadi langganan bencana banjir di kota Yogyakarta adalah
Kecamatan Umbulharjo.
Penelitian ini membahas tentang tingkat bahaya dan tingkat kerentanan
wilayah kecamatan Umbulharjo terhadap bencana banjir. Metode analisis yang
digunakan adalah metode skoring dan pembobotan berdasarkan Peraturan
Kepala BNPB Nomor 2 Tahun 2012 tentang Pedomaan Umum Pengkajian Resiko
Bencana. Variabel yang digunakan untuk mengukur tingkat bahaya adalah
karakteristik banjir lokal dengan parameter tinggi genangan, lama genangan,
dan frekuensi genangan dalam satu tahun kejadian. Sementara itu variabel yang
digunakan untuk mengukur tingkat kerentanan banjir terdiri dari empat aspek
yang meliputi aspek sosial, aspek ekonomi, aspek fisik, dan aspek lingkungan.
Setiap variabel memiliki parameter yang berbeda dengan total 13 parameter yang
meliputi kepadatan penduduk, presentase jenis kelamin, persentase penduduk usia
tua, persentase penduduk usia balita, persentase penduduk disabilitas, persentase
kemiskinan penduduk, persentase penduduk pekerja di sektor rentan (petani),
kepadatan bangunan, persentase kerusakan jaringan jalan, intensitas curah
hujan, ketinggian topografi, jarak dari sungai, dan penggunaan lahan.
Dari hasil analisis didapatkan tingkat bahaya di Daerah Kecamatan
Umbulharjo masuk dalam kelas rendah. Sedangkan tingkat kerentanan banjir di
Daerah Kecamatan Umbulharjo masuk kedalam kelas rentan. |
format |
Skripsi S1 |
author |
Lusi Santry |
author_sort |
Lusi Santry |
title |
Analisis Penilaian Tingkat Bahaya Dan
Kerentanan Bencana Banjir Terhadap Wilayah
Kota Yogyakarta
(Studi Kasus: Penilaian Tingkat Bahaya Dan Kerentanan Banjir Di
Kecamatan Umbulharjo)
|
title_short |
Analisis Penilaian Tingkat Bahaya Dan
Kerentanan Bencana Banjir Terhadap Wilayah
Kota Yogyakarta
(Studi Kasus: Penilaian Tingkat Bahaya Dan Kerentanan Banjir Di
Kecamatan Umbulharjo)
|
title_full |
Analisis Penilaian Tingkat Bahaya Dan
Kerentanan Bencana Banjir Terhadap Wilayah
Kota Yogyakarta
(Studi Kasus: Penilaian Tingkat Bahaya Dan Kerentanan Banjir Di
Kecamatan Umbulharjo)
|
title_fullStr |
Analisis Penilaian Tingkat Bahaya Dan
Kerentanan Bencana Banjir Terhadap Wilayah
Kota Yogyakarta
(Studi Kasus: Penilaian Tingkat Bahaya Dan Kerentanan Banjir Di
Kecamatan Umbulharjo)
|
title_full_unstemmed |
Analisis Penilaian Tingkat Bahaya Dan
Kerentanan Bencana Banjir Terhadap Wilayah
Kota Yogyakarta
(Studi Kasus: Penilaian Tingkat Bahaya Dan Kerentanan Banjir Di
Kecamatan Umbulharjo)
|
title_sort |
analisis penilaian tingkat bahaya dan
kerentanan bencana banjir terhadap wilayah
kota yogyakarta
(studi kasus: penilaian tingkat bahaya dan kerentanan banjir di
kecamatan umbulharjo) |
physical |
88 Hlm |
publisher |
Jur. Teknik Sipil Fak. Teknik UMY |
publishDate |
2016 |
url |
http://oaipmh-jogjalib.umy.ac.idkatalog.php?opo=lihatDetilKatalog&id=73127 |
isbn |
TA 2016 127 |
_version_ |
1702752887123214336 |
score |
14.79448 |