Summary: |
Perkembangan pesat industri keuangan, baik lembaga perbankan dan non perbankan
dewasa ini dapat dirasakan membawa implikasi persaingan yang semakin ketat. Perkembangan
tersebut tidak hanya diwarnai dengan gelaran produk dan jasa keuangan yang variatif, tetapi
juga dengan adanya deregulasi di bidang moneter, kompetensi bisnis, preferensi jasa keuangan
yang semakin canggih dan perkembangan Teknologi Informasi (TI). Sehubungan dengan hal
tersebut peranan TI khususnya di bidang Sistem Informasi (SI) menjadi hal yang penting dalam
mendukung bisnis dan operasional perbankan itu sendiri, serta menjadi faktor dominan dalam
memenangkan persaingan usaha dan salah satu cara untuk menilai dan mengukur SI adalah
dengan melakukan audit terhadap SI tersebut. Audit SI yang dilakukan dalam penelitian ini
adalah mengaudit proses perencanaan dan implementasi SI di PT. Bank XYZ, Tbk (Bank XYZ)
dengan cara menentukan Critical Success Factor (CSF), Key Gol Indicator (KGI), Key Performance
Indicator (KPI) dan melakukan pengukuran Maturity Level dengan Skala Likert
menggunakan Maturity Model yang ada di COBIT Framework. Dari hasil penelitian ini dapat
disimpulkan bahwa secara keseluruhan proses perencanaan dan implementasi SI di Bank XYZ
sudah mengikuti kaidah-kaidah yang baik dan benar sesuai dengan COBIT framework dan
Maturity Level-nya berada diantara level: 2 - Repeatable dan level: 3 - Defined.
|